Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Cegah Penyebaran Virus Corona

ALAMI Batuk dan Demam, Lima Siswa SMP N 1 Rengat Barat Diobservasi, Cegah Penyebaran Virus Corona

Jajaran melakukan inspeksi ke SMPN 1 Rengat Barat, Selasa (17/3/2020), inspeksi tersebut dilakukan dalam rangka antisipasi penyebaran Covid-19

Tribun Pekanbaru/Bynton Simanungkalit
ALAMI Batuk dan Demam, Lima Siswa SMP N 1 Rengat Barat Diobservasi, Cegah Penyebaran Virus Corona. Sekda Inhu, Hendrial mengunjungi SMPN 1 Rengat Barat dalam rangka antisipasi penyebaran Covid-19 Selasa (17/3/2020). 

"Besok tidak lagi ada pertemuan seperti ini, sampai seperti itulah kita mengantisipasi agar penyebaran virus ini bisa dicegah," kata Syamsuar.

Gunri Syamsuar secara resmi mengumumkan status siaga darurat bencana non alam suspek corona di Riau, Senin (16/3/2020).

Penetapan status ini menyusul semakin meluasnya wabah virus corona di sejumlah negara di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

"Hari ini secara resmi kita tetapkan status siaga darurat selama satu bulan kedepan," kata Gubri Syamsuar usai memimpin rapat membahas penanggulangan penyebaran virus corona bersama bupati dan walikota se Provinsi Riau di Gedung Daerah, Senin (16/3/2020).

Status siaga darurat bencana non alam suspek corona di Riau berlaku mulai 16 Maret hingga 16 April 2020 mendatang.

Syamsuar mengatakan, penetapan status tersebut mengingat adanya arahan dari pemerintah pusat yang memberikan kewenangan kepada masing-masing daerah untuk melakukan upaya pencegahan.

Penetapan status ini diharapkan penanganan covid 19 di Riau bisa dilakukan lebih maksimal lagi.

"Pusatkan kan memberikan kesempatan kepada masing-masing daerah untuk mempersiapkan segala sesuatunya agar dengan penetapan status ini kita bisa mendukung sepenuhnya," ujarnya.

Syamsuar mengatakan, penetapan status tersebut dilakukan setelah pihaknya mendapatkan masukan dari gugus tugas.

Bahkan melihat kondisi yang terjadi saat ini status siaga darurat adalah keputusan yang tepat untuk diambil.

"Ini mengacu dari pusat yang sudah menetapkan seperti itu, kita sudah minta petunjuk dari ketua gugus tugas, dan yang cocok adalah siaga darurat," ucapnya.

Dengan adanya penetapan status siaga darurat non alam suspek corona di Riau, Gubernur Riau Syamsuar meminta kepada bupati dan walikota untuk memperispkan penangaganan dan pencegahan Covid 19 di wilayahnya masing-masing.

"Rumah sakit swasta, kemudian seluruh rumah sakit yang ada di kabupaten kota serta rumah sakit TNI polri kami minta untuk bersama-sama mendukung jika nanti terjadi kondisi bertambahnya pasien suspek corona di Riau," katanya.

11 Pasien Suspect Virus Corona masih Dirawat

Sebanyak 11 pasien suspect corona di Riau hingga saat ini masih menjalani perawatan di ruang isolasi rumah sakit sedangkan 6 orang lainnya sudah pulang.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved