Virus Corona di Siak
Istri Jumpa Teman dari Jakarta Saat Reunian, Suami Meninggal Dunia, Pelayat dan Keluarga Diisolasi
Pasien ini meninggal dunia tentu harus diselesaikan cepat, kita putuskan pasien sebagai PDP diduga kena Covid-19. Perlakuan terhadap jenazah
Penulis: Mayonal Putra | Editor: Nolpitos Hendri
"Tujuannya untuk menyelamatkan kita semua, untuk berjaga-jaga supaya cepat kita putus rantai dan potensi penyebarannya," kata dia.
Hasil swab tetap ditunggu untuk memastikan pasien itu benar positif Covid-19 atau tidak sama sekali.
Pelayat dan Keluarga Pasien di Isolasi
Bupati Siak Alfedri memberlakukan SOP Covid-19 terhadap keluarga dan pelayat yang sempat datang ke rumah duka.
Pelayat didata dan disuruh melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing selama 14 hari.
"Ini kita perhatikan, agar tidak keluar rumah. Harus berdiam di dalam rumah masing-masing," kata dia.
Sedangkan keluarga pasien diisolasi di asrama haji selama 14 hari.
Isolasi ini akan dikelola langsung oleh pihak kesehatan dan tidak dibolehkan mereka keluar.
"Asrama haji sudah disiapkan dan dibuatkan posko di pintu masuk. Tidak dibenarkan orang lain masuk ke asrama haji itu selama mereka di isolasi kecuali petugas medis. Ini dijaga betul," kata dia.
Selama isolasi diberikan makan dan minum yang ditanggung Pemkab Siak.
Kemudian akan dilaksanakan rapid tes terhadap seluruh keluarga pasien.
"Penanganan di lingkungan akan dilaksanan oleh tim pencegahan Covid-19.
Lingkungan tempat tinggal pasien harus disterilisasi," kata dia.
PDP Meninggal Dunia - Tribunpekanbaru.com / Mayonal Putra.
