Presiden di Benua Afrika ini Kabur Usai Menyuruh Rakyatnya 'Berpesta' di Tengah Wabah Virus Corona
Nikaragua mendorong masyarakatnya untuk berkumpul dan bersenang-senang selama waktu ini, tanpa menutup perbatasan sekolah, bisnis atau aktivitas lainn
TRIBUNPEKANBARU.COM - Di tengah wabah Virus Corona yang semakin mengganas di sejumlah negara di penjuru dunia, negara ini malah menanggapi santai.
Usai menyatakan 13 kasus infeksi Virus Corona dan meminta agar rakyatnya untuk bersenang-senang seperti biasa, presidennya justru menghilang.
Negara tersebut adalah Nikaragua, sebuah negara di Benua Amerika yang membebaskan warganya dari physical distancing.
"Kami negara yang unik, mari kita nikmati kesenangan bersama dengan keluarga Anda," tulis Juan Carlos Ortega, anak dari Presiden Nikaragua di Twitter.
Nikaragua mendorong masyarakatnya untuk berkumpul dan bersenang-senang selama waktu ini, tanpa menutup perbatasan sekolah, bisnis atau aktivitas lainnya.
Hal ini membuat negara tersebut berbeda dari negara-negara lain di dunia, Presidennya Daniel Ortega juga menghilang beberapa waktu lalu.
Dia juga tidak memberikan arahan pencegahan kepada masyarakatnya di tengah wabah Covid-19 melanda dunia.
Banyak warga Nikaragua khawatir, tentang apa yang terjadi pada pemimpin mereka.
Bahkan, organisasi kesehatan dan kemanusiaan di seluruh dunia prihatin dengan reaksi Nikaragua atas pandemi yang membunuh 100.000 penduduk dunia itu.
Pemerintah AS sudah memperingatkan Nikaragua untuk menyadari dan menyiapkan langkah-langkah pencegahan di negara itu.
Sementara itu Nikaragua juga tidak melakukan tes virus corona sama sekali.
Tetapi pada 13 April mereka mencatat ada total 9 orang positif Covid-19 dan satu orang meniggal dunia.
"Kami sangat khawatir tentang Nikaragua, WHO telah merekomendasikan bahwa semua negara harus menerapkan physical distancing," katanya.
"Tapi Nikaragua justru meminta orang-orang untuk berkumpul, dan mengabaikan anjuran tersebut," kata Presiden Kosta Rika Carlos Alvarado kepada CNN.
Pekan lalu, Michael G. Kozak, asisten Sekretaris Negara AS, mengatakan dia tidak tahu keberadaan Daniel Ortega saat ini.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/ilustrasi-corona-covid-19.jpg)