TENSI TINGGI Iran dan Amerika, Teheran Balas Mengancam, Bakal Hancurkan 'Setiap Kapal Teroris AS'
Iran balas kecam Amerika Serikat terkait ancaman dari Presiden Donald Trump. Jika berani maka Iran akan hancurkan kapal AS. Kedua negara tegang
TRIBUNPEKANBARU.COM- Tensi tinggi Iran dan Amerika. Keduanya saling serang komentar dan ancaman.
Jika sebelumnya Presiden Donald Trump mengancam akan menembak dan meneggelamkan kapal Ira, kini gilran Iran mengancam balik.
Dalam pernyataannya, Teheran mengancam bakal menghancurkan "setiap kapal teroris AS" jika mereka merasa keamanan mereka di Teluk terganggu.
Hubungan dua negara kembali memanas, setelah Garda Revolusi Iran mengumumkan berhasil meluncurkan satelit militer mereka yang pertama.
• Iran Kepung Kapal Amerika, Donald Trump Marah, Perintahkan Tembak dan Tenggelamkan
• Video: Data Resmi Kesehatan Amerika Terungkap, Kasus Covid-19 Sudah Terjadi 6 Februari
• Tidak Hanya Menjangkiti Manusia, di Amerika, Singa dan Harimau juga Positif Virus Corona
"Saya sudah menginstruksikan AL AS untuk menenggelamkan dan menghancurkan semua kapal Iran jika mereka melecehkan kapal kami di lautan," ancam Trump di Twitter.
Dalam konferensi pers, presiden 73 tahun itu menerangkan bahwa dia tidak mengubah aturan kontak senjata matra laut Negeri "Uncle Sam".
Dia menegaskan tidak ingin melihat ada kapal Teheran yang mengellingi kapal AS dan berusaha menggoda mereka. "Kami tidak tinggal diam. Kami bisa menembak mereka," kata dia.
Kepala Garda Revolusi Iran, Hossein Salami dalam pernyataan di televisi juga melontarkan ancaman yang sama, dikutip Sky News Kamis (23/4/2020).
"Saya memerintahkan AL kami untuk menghancurkan semua teroris Amerika di Teluk Persia yang mengancam keamanan kami maupun kapal lain," koar Salami.
Dia menekankan bahwa keamanan Teluk Persia adalah strategi prioritas mereka, dan mengaku serius dalam mempertahankan perairan di kekuasaan mereka.
• Li Zehua Jurnalis di Wuhan yang Dinyatakan Hilang Muncul di Hadapan Publik, Ini Kesaksian Lengkapnya
• Lama Berseteru dengan Iran, Kini Amerika Serikat Tawarkan Bantuan Atasi Corona, Tapi,
"Amerika mempunyai pengalaman dengan kekuatan kami di masa lalu. Seharusnya mereka bisa belajar dari sana," tutur Salami kembali.
Pekan lalu, AL AS menyatakan 11 kapal Iran mengepung mereka, dan "melakukan aksi yang berbahaya serta melecehkan" di Teluk. Tapi, Teheran justru menyalahkan AS.
Wakil Menteri Pertahanan David Norquist berujar, Trump sudah memberikan peringatan kepada Iran mengenai kemampuan kapal perang mereka.
Jenderal Abolfazi Shekarchi, juru bicara militer Iran, menuding presiden ke-45 AS itu sudah "membully" mereka, dan menyebut seharusnya dia fokus pada wabah di negaranya.
Saat ini, AS adalah negara dengan tingkat kasus virus corona terbesar dunia, dengan 840.000 kasus positif, termasuk di antaranya adalah 3.500 personel militernya.
• Minta LOCKDOWN Dicabut, Warga Amerika Serikat Berunjuk Rasa, Sebut Social Distancing Serupa Komunis
• Bahaya Besar Sedang Intai Kim Jong Un, Kata Intelijen Amerika Serikat Kekejaman Diktator Terbongkar
• Update Virus Corona 22 April 2020, Jangkiti 2,5 Juta Orang di Dunia, Amerika Tertinggi
