Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ngaku Berhubungan Akrab, Donald Trump tak Percaya Kim Jong Un Sakit, Sebut Laporan tak Benar

Donald Trump nilai ada yang memberikan laporan palsu. ia sama sekali tidak percaya Kim Jong Un sakit. Trump sebut berkawan akrab dengan Kim

Editor: Budi Rahmat
Instagram Donald Trump
Presiden Donald Trump 

Trump telah bertemu Kim Jong Un 3 kali dalam pertemuan bersejarah dan telah menyuarakan kekaguman terhadapnya, meski kini harapan telah redup untuk mencapai kesepakatan yang komprehensif.

Sudah 2 Stafsus Milenial Presiden yang Mundur, Ini Tugas Stafsus yang Bergaji 51 Juta Perbulan

Kim Jong Un Presiden Korea Utara Dikabarkan Sakit, Donald Trump Doakan Lekas Sembuh

Ketika Kim Jong Un Meninggal Dunia, Inilah Sosok Orang Terdekat Pengganti Sang Diktator Nantinya

Presiden AS Donald Trump memegang tweet dari Google saat ia berbicara dalam konferensi pers tentang Coronavirus (COVID-19) bersama Wakil Presiden AS Mike Pence (kiri) dan anggota Satuan Tugas Coronavirus di Ruang Sidang Brady Press di Gedung Putih di Washington, DC, 15 Maret 2020.
Presiden AS Donald Trump memegang tweet dari Google saat ia berbicara dalam konferensi pers tentang Coronavirus (COVID-19) bersama Wakil Presiden AS Mike Pence (kiri) dan anggota Satuan Tugas Coronavirus di Ruang Sidang Brady Press di Gedung Putih di Washington, DC, 15 Maret 2020. (JIM WATSON / AFP)

"Saya harap dia tidak dalam masalah medis. Saya harap tidak. Saya sangat akrab dengannya," kata Trump Kamis (23/4/2020).

"Ingat Anda akan berperang dengan Korea Utara jika saya tidak terpilih sebagai presiden."

Akan tetapi Trump menolak menyampaikan kapan terakhir kali dia berhubungan dengan Kim Jong Un. Suami Melania itu berkata, "Kami memiliki hubungan yang baik dengan Korea Utara, sebaik yang Anda bisa miliki."

Sesaat sebelum muncul laporan tentang kondisi Kim Jong Un, Trump mengatakan dia telah menerima "catatan bagus" dari pemimpin tertinggi Korea Utara tersebut, tetapi Korut membantah mengirim pesan apa pun.

Korea Utara telah menembakkan serangkaian rudal untuk menuntut konsesi dari administrasi Trump, yang mengatakan sanksi internasional harus dipertahankan sampai rezim itu sepenuhnya di-denuklirisasi.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tepis Kabar Kim Jong Un Sakit, Trump: Mereka Pakai Dokumen Lama

Bahaya Besar Sedang Intai Kim Jong Un, Kata Intelijen Amerika Serikat Kekejaman Diktator Terbongkar

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved