Realokasi Dinilai Lamban, FITRA Sebut Potensi Dana COVID-19 di Riau Capai Rp 8 Triliun
Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) menilai proses realokasi anggaran di Riau untuk penanganan COVID-19 lamban.
Penulis: Fernando Sihombing | Editor: CandraDani
Kemudian ditambah dari pemotongan 30 persen anggaran perjalanan dinas dan proyek strategis yang sebenarnya tidak terlalu penting. Triono mengungkapkan, hasil hitungan FITRA yang terakhir, potensi realokasi di Riau bisa mencapai Rp8 triliun. Rp 2,2 triliun dari angka tersebut bersumber dari Provinsi Riau.
Hitungan tersebut menggunakan skema berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) Menkeu dan Mendagri. "Bahkan SKB (Menkeu dan Mendagri) hari ini lebih ekstrim lagi. Daerah mengalokasikan pemotongan 50 persen dari belanja modal dan belanja barang dan jasa," tandas Triono. Jika ini dilaksanakan, maka penanganan COVID-19 berikut pencegahannya bisa optimal.
( Tribun Pekanbaru / Fernando Sihombing )
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/ilustrasi-corona-covid-19.jpg)