Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Bayi 2 Tahun Asal Garut Positif Covid-19, Terpapar dari Orangtua yang Pulang Kerja dari Jakarta

Balita 2 tahun 2 bulan di Cibatu Garut positif Covid-19. Wabup Garut Helmi Budiman menduga balita terpapar dari orangtuanya yang kerja di Jakarta

Editor: CandraDani
Wartakota/Ilustrasi
Ilustrasi Bayi 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Balita berusia 2 tahun 2 bulan di Kecamatan Cibatu, dilaporkan terkonfirmasi positif Covid-19. Dengan demikian, jumlah pasien positif Covid-19 di Garut hingga Selasa (28/04/2020) berjumlah 10 orang.

“Hari ini (Selasa, 28-04-2020) dilaporkan lagi satu kasus konfirmasi positif Covid-19 ke sepuluh (KC-10), yaitu anak laki-laki usia 2 tahun 2 bulan asal kecamatan Cibatu,” jelas Ricky Rizky Darajat, Juru Bicara Tim Penanganan Covid-19 Pemkab Garut, Selasa (28/04/2020) petang lewat rilis tertulis.

Menurut Ricky, Selasa sore, petugas dari Dinas Kesehatan tengah melakukan penjemputan balita tersebut ke rumahnya kemudian dibawa ke RSUD dr Slamet Garut untuk mendapatkan penanganan medis dan diisolasi.

Anak 8 Tahun Positif Covid-19, Ayahnya Baru Meninggal & Ibunya yang Terinfeksi dalam Perawatan RS

Panik Jangan, Waspada Harus! Kenali Gejala Utama Covid-19 Pada Anak-anak

Terpapar dari orangtua yang pulang kampung

Dihubungi terpisah, Wakil Bupati Garut Helmi Budiman membenarkan adanya tambahan pasien positif COvid-19 di Garut, hingga saat ini jumlah pasien positif Covid-19 di Garut bertambah menjadi 10 orang.

Balita yang dinyatakan positif, menurut Helmi diduga terpapar dari orangtuanya yang bekerja di Jakarta.

“Kemungkinan terinfeksi dari orangtuanya yang kerja di Jakarta, tapi sekarang klinisnya udah sehat, namun karena belum dinyatakan negatif, kita tetap harus lakukan isolasi,” jelas Helmi saat dihubungi lewat aplikasi pesan, Selasa (28/04/2020).

Karena ada kemungkinan terinfeksi dari orangtuanya yang bekerja di Jakarta dan pulang ke rumah.

Orangtua balita akan di tes swab Menurut Helmi, pemerintah akan melakukan pemeriksaan terhadap kedua orangtuanya dengan rapid test dan uji laboratorium dengan sampel swab.

“Kita juga akan periksa rapid dan swab kedua orangtuanya,” katanya.

Rapid Test Ayah dan Anak di Kuansing Positif Corona, 8 Warga Ikut Diambil Sampel Swab-nya

Viral Video Ibu dan 2 Anaknya di Bogor Positif Corona, Ternyata Asal Virus dari Baju Kerja Ayahnya

Dari 10 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang ada di Garut, menurut Ricky saat ini 7 diantaranya masih dalam perawatan di rumah sakit.

Sementara, satu pasien lainnya melakukan isolasi mandiri di rumah, satu kasus dinyatakan sembuh dan satu kasus meninggal. 1 ODP dan 1 PDP meninggal Ricky juga melaporkan, sejak Senin (27/04/2020) hingga Selasa (28/04/2020), jumlah kematian kasus Covid-19 di Garut bertambah dua kasus.

Senin (27/04/2020) sore, satu ODP asal Kecamatan Karangpawitan dilaporkan meninggal dan malam harinya, satu PDP warga Kecamatan Pamengpeuk juga dilaporkan meninggal.

“Total ODP meninggal sampai hari ini, sebanyak 11 orang, hampir semua dipastikan ada penyakit penyerta, sementara total PDP yang meninggal sampai saat ini ada 9 orang,” jelas Ricky.

Ricky menambahkan, hingga Selasa (28/04/2020), jumlah total kasus Covid-19 di Garut mencapai 2.927 kasus yang terdiri dari, Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 528 kasus yang 236 diantaranya selesai masa observasi.

ODP sebanyak 2341 kasus dimana 2214 diantaranya telah selesai masa pemantauan dan PDP sebanyak 48 kasus dimana 43 di antaranya selesai masa pengawasan dan lima kasus lainnya masih dalam perawatan.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Balita Asal Garut Positif Covid-19, Terpapar Orangtua yang Pulang dari Jakarta", 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved