Penerapan PSBB se Riau
PSBB se-Riau Segera Diterapkan, Ini Kata Kapolda Riau
PSBB adalah pekerjaan di lapangan bukan dibelakang meja, perlu persiapan logistik, sistem dan koordinasi yang baik," jelasnya saat dihubungi Tribun
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Nolpitos Hendri
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar segera mengusulkan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB se-Riau.
Saat ini proses penyusunan proposal dan kajian usulan PSBB se-Riau sedang disusun oleh stafnya dan diperkirakan akan selesai dalam beberapa hari kedepan.
Terkait ini, Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi menjelaskan, perlu keseriusan Gugus Tugas Covid-19 dan seluruh komponen pendukung dalam pelaksanaannya.
"PSBB adalah pekerjaan di lapangan bukan dibelakang meja, perlu persiapan logistik, sistem dan koordinasi yang baik," jelasnya saat dihubungi Tribun, Jumat (1/5/2020) sore.
Dia melanjutkan, tingkat kesulitan yang tinggi dengan luas wilayah dan target untuk menurunkan jumlah PDP dan pasien positif Corona, dapat dicapai dengan mendisiplinkan masyarakat.
Supaya bisa mematuhi protokol kesehatan dan pemerintah.
Menurut Jenderal bintang dua ini, tentu harus dipilih strategi yang handal, yakni menguatkan dan memperbanyak intervensi dengan kegiatan pencegahan, penanganan, penegakan hukum, Bansos jaring pengaman sosial.
Hal ini dapat mengarahkan perilaku masyarakat untuk disiplin terhadap protokol dan upaya mencegah penularan.
"Dibutuhkan intervensi kesehatan yang terbuka terhadap akses memperoleh layanan kesehatan dan obat-obatan yang disediakan pemerintah, sehingga meringankan beban penderita," paparnya lagi.
Wabah Covid-19 di Riau Berakhir Juni
Ahli Epidemiologi sudah memprediksi pandemi wabah covid-19 di Riau bisa berakhir Juni 2020 bila diberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) menyeluruh di Provinsi Riau.
Artinya seluruh kabupaten dan Kota menerapkan PSBB dengan ketat.
Ketua Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesi (PAEI) Riau Wildan Asfan Hasibuan mengatakan kalau tidak dilakukan PSBB menyeluruh di Provinsi Riau, prediksi mereka para epidemiolog wabah di Riau bisa sampai pertengahan Agustus 2020.
"Bersama-sama PSBB kita harapkan wabah bisa berakhir Juni 2020," ujar Wildan Asfan Hasibuan kepada Tribunpekanbaru.com Jumat (1/5/2020).
Syaratnya, lanjut Wildan Asfan, PSBB harus dilakukan dengan serius dan ketat, semua pihak harus bekerjasama serius dalam menerapkan PSBB tersebut.
