Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

TRAGEDI Awalnya Makan Bareng,7 Orang Satu Keluarga Positif Corona, Warga Perumahan Ikut Kena Imbas

Tujuh orang yang masih satu keluarga dinyatakan positif terpapar Virus Corona usai menghadiri acara makan bersama

Editor: Nurul Qomariah
Shutterstock
Ilustrasi virus corona(Shutterstock) 

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Bulukumba HM Daud Kahal, yang dikonfirmasi menjelaskan, bahwa sampai saat ini belum pernah ada kebijakan untuk menutup akses jalan.

Dan jika ada aksi penutupan yang dilakukan oleh warga sebagai bentuk antisipasi penularan Covid-19, ia sebut merupakan aksi spontanitas sebagai wujud kewaspadaan.

"Tapi pemkab tentu berharap bahwa penutupan jalan tidak dimaksudkan sebagai upaya lockdown total, karena jalan tersebut adalah akses masyarakat ke wilayah sekitar," jelasnya.

Daud juga menjelaskan, bahwa jalan tersebut merupakan akses dari berbagai kepentingan, utamanya sosial dan ekonomi.

Masyarakat membutuhkan akses untuk produksi dan distribusi, termasuk kebutuhan pangan atau makanan.

Tidak hanya di Desa Tamaona tapi untuk masyarakat sekeliling wilayah desa tersebut.

"Jika masyarakat membentuk posko untuk melakukan pemeriksaan terhadap warga yang keluar masuk, maka harus berpedoman ke surat edaran bupati terkait koordinasi dan pengendalian posko kabupaten, kecamatan, desa dan kelurahan," pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Desa Tamaona Bulukumba Dijaga Ketat, Wilayah Perbatasan Dipasangi Palang Pintu,

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul: Cluster Kapurung dan Labelu Bikin Kota Parepare Mencekam, Satu Perumahan Diisolasi

Sumber: Tribun Timur
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved