Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Event Wisata Pacu Jalur di Kuansing Batal, Kadisparbud : Dananya Dialihkan ke Penanganan Covid-19

Anggaran pelaksanaan pacu jalur sebesar Rp 1 miliar lebih. Pemkab Kuansing menganggarkan Rp 57 Miliar untuk penanganan covid-19. Dari jumlah anggaran

Tribun Pekanbaru/Dian Maja Palti Siahaan
Event Wisata Pacu Jalur di Kuansing Batal, Kadisparbud : Dananya Dialihkan ke Penanganan Covid-19. Foto: Pacu Jalur di Kuansing Riau. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, TELUK KUANTAN - Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kuansing, Indra Suandy mengatakan dana pelaksanaan pacu jalur 2020 dialihkan ke penanganan Covid-19.

Sebelumnya, Pemkab Kuansing sudah memutuskan membatalkan pelaksaan pacu jalur 2020.

"( Dana pacu jalur ) Kita alihkan ke penangan Covid-19," kata Indra Suandy, Senin (8/6/2020).

Anggaran pelaksanaan pacu jalur sebesar Rp 1 miliar lebih.

Pemkab Kuansing menganggarkan Rp 57 Miliar untuk penanganan covid-19.

Dari jumlah anggaran tersebut, untuk jaring pengaman sosial sebesar Rp 22 miliar lebih.

Batalnya pelaksanaan pacu jalur ini juga membuat bantuan dari Pemprov Riau juga melayang.

Sebab Pemprov Riau menganggarkan untuk pacu jalur hampir Rp 500 juta.

Selain itu, bantuan pusat juga hilang.

Tahun ini, pacu jalur masuk 100 kelender wisata di Indonesia.

Pemerintah Pusat pun melalui Kementrian Pariwisata ke bagian promosi pacu jalur.

"Kalau dari pusat memang semuanya promosi," katanya.

Pembatalan pacu jalur 2020 dilakukan karena pandemi Covid-19 ini.

Pemkab Kuansing yakin dalam perhelatan pacu jalur, tidak akan bisa menerapkan protocol covid-19.

Di Kuansing sejauh ini belum ada ditemukan kasus positif Covid-19.

Ada memang kasus positif disebut di Kuansing, sayang, sang pasien berdomisili di Pekanbaru.

Hanya saja, di identitas KTP, tertulis berdomisili di Kuansing.

Namun yang dikhawatirkan Pemkab Kuansing adalah para pendagang.

Sebab setiap pacu jalur, daerah tetangga juga banyak datang, seperti Inhu, Kampar, Pekanbaru. Juga dari Sumbar seperti Dharmasraya dan Sijunjung.

Tetanga Kuansing tersebut semuanya berstatus zona merah covid-19.

Kekhawatiran, akan terjadi penyebaran virus saat pelaksnaan pacu jalur.

pacu jalur sebuah tradisi yang sudah berlangsung sejak ratusan tahun lalu.

Perlombaan dari sampan kayu ini dilakukan di sungai Kuantan.

Pacu Jalur - Tribunpekanbaru.com / Palti Siahaan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved