Balita Dicabuli di Penitipan Bayi, Kini Dia Trauma dan Suka Berteriak, Ibunya Disogok Uang Damai
Kasus pencabulan yang menimpa bocah berusia lima tahun tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan perilaku anaknya.
Kasus pencabulan yang menimpa bocah berusia lima tahun tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan perilaku anaknya.
Pasalnya, korban belakangan sering menangis tanpa sebab dan menolak untuk diantarkan ke tempat penitipan tersebut.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Nasib pilu dialami oleh seorang balita.
Balita yang dirahasiakan identitasnya ini menjadi korban pencabulan.
Tersangka pencabulan terhadap seorang balita ini diketahui berinisial EF (45).
Balita tersebut mengalami pencabulan di tempat penitipan anak.
Kasus ini terjadi di Samarinda, Kalimantan Timur.
EF sendiri merupakan suami dari istri pemilik tempat penitipan anak tersebut.
Korban yang masih balita ini pun mengalami trauma berat.
Ia bahkan kerap menangis dan berteriak tanpa sebab.
Ibu korban yang curiga pun mencoba mencari tahu apa yang terjadi pada sang anak.
Hingga akhirnya terungkap kalau anaknya menjadi korban pencabulan.
Saat ini, kasus tersebut telah ditangani oleh pihak kepolisian.
Pelaku sendiri juga telah ditetapkan sebagai tersangka.
Namun ternyata pelaku sempat memberikan uang kepada ibu korban agar tak melaporkannya ke polisi.
