Lama Bungkam, China Akhirnya Ungkap Alasan tak Merilis Jumlah Korban saat Bentrok dengan India
Ternyata inilah yang menjadi alasan China tak mau merilis jumlah tentaranya yang tewas usai bentrok dengan tentara India di Lembah Galwan
“Jika kita kehilangan 20 tentara, maka jumlah yang terbunuh di pihak mereka dua kali lipat”, kata Jenderal VK Singh.
Dua puluh prajurit Angkatan Darat India terbunuh dalam pertempuran sengit antara di Garis Kontrol Aktual di Lembah Galwan di Ladakh, Senin lalu.
Pemimpin Redaksi Global Times telah menerima korban tetapi tidak mengungkapkan angka.
Keengganan China mengumumkan jumlah pasukannya yang hilang pada 15 Juni di Lembah Galwan menunjukkan kelemahannya di LAC, kata Yayasan Eropa untuk Studi Asia Selatan yang berbasis di Amsterdam.
Laporan lebih lanjut menyatakan tanggapan pemerintah China terhadap bentrokan LAC juga sangat rendah.
Tidak seperti insiden di teater militer lainnya seperti Selat Taiwan yang menyebabkan AS mengirim kapal Induk dan jet tempur canggih.
Selat Taiwan berada di Samudra Pasifik, dengan pangkalan militer AS di Hawaii.
Pangkalan itu lebih dekat ke Taiwan, daripada Samudera Hindia.
Melihat AS hadir membantu Taiwan, militer China mengalihkan armada tempurnya ke Kepulauan Andaman dan Nicobar, India.(*)
Editor: M Nur Pakar
Sumber: Serambi Indonesia
Artikel ini sudah tayang di Serambi Indonesia
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/pasukan-militer-india-dan-china-berpatroli-bersama-di-lembah-galwan.jpg)