Risma Sebut Kasus Covid-19 di Surabya, Faktanya: Kota Surabaya Masih Mendominasi di Jatim
Pada skala Nasional, Jatim hari ini masih tercatat sebagai provinsi dengan tambahan kasus Virus Corona tertinggi.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Baru-baru ini Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan, terjadinya penurunan kasus Covid-19 di Surabaya.
Hal itu diungkapkan Risma, saat berdialog melalui ruang digital di Media Center Gugus Tugas Nasioal, Jakarta, Selasa (23/6/2020) kemarin.
Namun, jumlah kasus Virus Corona di Jatim masih didominasi oleh kasus di Kota Surabaya.
Sebanyak 84 kasus tambahan harian tercatat di Surabaya.
Simak informasi selengkapnya pada update Virus Corona di Surabaya dan Jatim hari ini, Rabu (24/6/2020).
Data terbaru Virus Corona di Surabaya dan Jatim diambil dari situs lawan infocovid19.jatimprov.go.id, dan lawancovid-19.surabaya.go.id.
Surabaya dan Jatim secara konsisten menjadi daerah penyumbang kasus terbanyak.
Ini membuat Jatim semakin menipiskan jarak dengan DKI Jakarta.
Jatim berpotensi sebagai episenter baru Covid-19 di Indonesia apabila Jumlah kasus tak kunjung menurun.
Hingga berita ini ditulis, total kasus Virus Corona di Jatim telah mencapai 10.263 kasus
Dari 10.263 kasus, sebanyak 6.043 pasien sedang menjalani masa perawatan, 3.236 pasien telah dinyatakan sembuh, sedangkan 767 pasien dinyatakan telah meninggal dunia.
Sementara itu, Surabaya masih menjadi wilayah dengan catatan kasus tertinggi di Jatim.
Update Corona 24 Juni 2020 di Surabaya dapat anda simak berikut ini.
Update Virus Corona di Surabaya, Bertambah 84 kasus
Kurva penanganan kasus Virus Corona di Surabaya masih belum menunjukkan penurunan yang signifikan.
