Update Kasus Positif Covid 19
Pasien Positif dan PDP di Pelalawan Nihil, GTPP Covid-19 Susun Jadwal Swab Massal
Pasien terkonfirmasi positif Virus Corona sudah nol setelah pasien terakhir dari Kecamatan Bunut dinyatakan sembuh
Penulis: johanes | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, PANGKALAN KERINCI - Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kabupaten Pelalawan Riau terus diupayakan.
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan (GTPP) Covid-19 melakukan penanganan berdasarkan petunjuk Pemprov Riau dan pusat.
Hari ini, Jumat (3/7/2020), data sebaran Covid-19 di Pelalawan menunjukan kabar baik.
Pasien terkonfirmasi positif Virus Corona sudah nol setelah pasien terakhir dari Kecamatan Bunut dinyatakan sembuh oleh tim medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Selasih dua hari yang lalu.
• Kabar Baik, Hari Ini Ada Penambahan 12 Pasien Positif Covid-19 di Riau Dinyatakan Sembuh
• Anak dan Suami Nyonya SA Ditetapkan Positif Covid-19, Kasus Bertambah Tiga di Kuansing Riau
• BREAKING NEWS Bertambah Empat Kasus Baru Positif Covid-19 di Riau,Termasuk Satu Keluarga di Kuansing
Pasien wanita itu menjalani empat kali swab selama diisolasi di rumah sakit sampai dipastikan Virus Corona menghilang dari tubuhnya.
"Kita berharap tak ada lagi penambahan kasus positif corona. Sekarang kita sudah nol dan bersih," kata Juru Bicara tim GTPP Covid-19 Pelalawan, Asril M.Kes kepada Tribunpekanbaru.com, Jumat (3/7/2020).
Dijelaskannya, untuk kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 hingga hari ini juga nihil.
Kondisi ini sudah berlangsung beberapa hari terakhir. Alhasil ruang isolasi yang ada di RSUD Selasih tidak ada penghuni lagi, namun petugas medis tetap siaga jika sewaktu-waktu ada pasien yang datang.
Sedangkan warga yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) Covid-19 sebanyak 3.533 pasien.
Sebanyak 236 diantaranya masih proses pemantauan sedangkan selebihnya telah selesai pemantauan.
Dinas Kesehatan, kata Asril, akan melanjutkan program swab massa pekan depan.
Pihaknya sedang menyusun jadwal dan menetapkan lokasi pengambilan sampel cairan hidung dan mulut itu kepada masyarakat secara acak di 12 kecamatan.
Petugas Puskesmas masing-masing telah diintruksikan dan tinggal menunggu penugasan.
"Wadah pengambilan sampel swab itu sedang kita minta ke provinsi. Sebagian Puskesmas memang sudah ada," tandas Kepala Dinas Kesehatan Pelalawan ini.
( Tribunpekanbaru.com / Johannes Wowor Tanjung )