Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Awalnya Ngaku tak Takut Virus Corona, Setelah Diberi Sanksi Ini, Bilang Kapok, Sampai Dijemput Ortu

Beginilah jadinya jika mengaku tak takut virus corona. Setelah diberi sanksi ini keduanya langsung mengaku kapok dan mengakui kesalahannya

Editor: Budi Rahmat
istimewa
Tim medis Diskes Pelalawan membawa satu asien positif corona dari rumahnya ke RSUD Selasih Pangkalan Kerinci, Sabtu (9/5/2020). (Ist) 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Dua orang remaja ini awalnya mengaku tidak takut dengan virus corona. Maka keduanya yang kedapatan tidak menggunakan masker itu diberikan sanksi.

Nah, keduanya kemudian diberikan sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku.

Baru beberapa saat menjalani sanksinya, kedua remaja tersebut mengaku kapok dan mengakui pula kesalahannya.

Tidak hanya sampai disitu, keduanya kemudian dijemput oleh orangtuanya masing-masing.

itulah yang dialami oleh dua orang remaja di Gresik. keduanya kedapatan tidak menggunakan masker daat dijalan raya.

Keduanya melanggar perbup 22 tahun 2020 di Kecamatan Duduksampeyan Gresik, dihukum naik mobil ambulans milik Puskesmas setempat.

Kedua pemuda dihukum naik mobil ambulans karena tidak pakai masker dan tidak percaya corona, Rabu (15/7/2020) malam.
Kedua pemuda dihukum naik mobil ambulans karena tidak pakai masker dan tidak percaya corona, Rabu (15/7/2020) malam. (TRIBUNJATIM.COM/WILLY ABRAHAM)

Kedua lelaki itu ketahuan tidak memakai masker.

Danramil Duduksampeyan, Kapten Inf Hendrik menyebut pihaknya sudah sering mensosialisasikan namun masih ada ditemui pelanggaran.
Yang paling ekstrem saat terjaring mereka tidak takut dengan pandemi Covid-19.

"Katanya tidak takut sama virus Corona, ya coba saja naik mobil itu," ucapnya, Kamis (16/7/2020).

Setelah menaiki mobil ambulance tersebut mereka mengaku salah dan kapok dan tidak akan mengulangi lagi.

Kedua pemuda berasal dari Desa Petisbenem Kecamatan Duduksampeyan, bernama Andik dan Ilham.

"Setelah diberi pengarahan tentang bahaya virus Corona, aturan Perbup dll mereka saya suruh telpon ortunya untuk jemput pulang," terangnya.

Para orang tua yang menjemput anaknya itu mengakui jika lupa menegur buah hatinya keluar jam malam dan tidak menggunakan masker.

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul 2 Pemuda Gresik Awalnya Ngaku Tak Takut Corona, Saat Dihukum Masuk Ambulans, Ketahuan Aslinya

Sekdakab Kuansing Lapor Soal Pemerasan ke Kejati Riau, Kasi Pidsus Kejari Kuansing pun Berganti

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved