Kasus Covid-19 di Indonesia Tinggi Hinga Lampaui China, Epidemiolog: Masih akan Meningkat
Berdasarkan data pemerintah Indonesia hingga Sabtu pukul 12.00 WIB, diketahui ada 1.752 kasus baru Covid-19
Selain itu, Bayu mengungkapkan bahwa pihak pemerintah juga belum memberikan contoh yang baik kepada masyarakat dalam hal pemakaian masker.
"Pemerintah yang tidak mencontohkan yang benar, misalnya meminta masyarakatnya pakai masker, tapi sering ditemukan presiden, menteri, dan orang penting pemerintahan tidak menggunakan masker, bahkan saat berbicara," terang Bayu.
Masih akan meningkat
Bayu menyampaikan bahwa kasus virus corona di Indonesia masih akan mengalami peningkatan.
Di samping juga karena banyaknya tes dan tracing yang menurutnya lumayan baik.
"Saat ini kasus akan semakin naik, karena Indonesia masih dalam proses masih aktif menyebar," ujar Bayu.
Namun Bayu juga mengingaktan, peningkatan kapasitas tes dan tracing juga harus disertai dengan keterbukaan data yang baik dan sinkronisasi data pusat dan daerah.
Sebab, menurut dia masih ditemukan jumlah kasus di pusat dengan daerah yang mengalami perbedaan jumlah kasus harian.
"Intinya peningkatan kasus ini sudah diprediksi dan itu ada bagusnya, karena jalan penemuan kasusnya, tapi harus diiringi beberapa hal tadi, keterbukaan data," ujar Bayu.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kasus Covid-19 di Indonesia Lampaui China, Ini Penjelasan Epidemiolog" dan di Intisari Online dengan judul Covid Hari Ini 19 Juli 2020, Kasus Covid-19 di Indonesia Lampaui China, Epidemolog: Sudah Diprediksi Sejak Lama dan Makin Akan Meningkat
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/korban-tewas-78-orang-di-indonesia-akibat-virus-corona-dan-pasien-positif-covid-19-di-riau-2-orang.jpg)