Sederet Fakta Penculikan Gadis 23 Tahun, Korban Mengaku sempat Diajak Berzina sebanyak 3 Kali
Inilah sederat fakta penculikan gadis 23 tahun yang dilakukan mantan pacar. Apakah korban alami kekerasan seksual?
TRIBUNPEKANBARU.COM- Inilah sederet fakta terkait penculikan gadis 23 tahun di Gresik. Korban yang diculik oleh mantan pacar akhirnya dibebaskan polisi tujuh ahri kemudian.
Satu minggu lamanya korban diculik oleh pelaku dan disekap di dalam kamar.
Selama penyekapan tersebut korban mengaku pernah diajak berzina oleh pelaku sebanyak tiga kali.
Berikut sederet faktanya
Modus Pelaku
Mulanya, Ibrahim menjemput korban menggunakan mobil di tempat kerjanya.
Ibrahim sempat turun mobil dan mengajak korban dengan bujuk rayu agar mau diantar pulang olehnya.
Karena pernah menjalin asmara, WNP tak kuasa menolak dan mengiyakan ajakan pelaku.
"Begitu masuk ke dalam mobil,ternyata sudah siap dua orang yang memegangi korban lalu merampas alat komunikasinya," ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran, Selasa (11/8/2020).
Setelah itu, korban yang tak bisa berontak, hanya pasrah ketika mobil yang dikemudikan oleh teman HM melaju ke arah Madura.
Disela itu, korban masih sempat bernegoisasi dengan pelaku untuk meminta handpone sembari mengirimkan shareloc ke kerabatnya dan menyampaikan jika telah diculik.
Berdasarkan itu, kerabat korban melaporka kejadian tersebut ke polisi hingga ia ditemukan di salah satu rumah di Guluk-Guluk, Sumenep,Madura.
"Korban disekap di dalam kamar, tidak boleh keluar kemana-mana," tambah Sudamiran.
Ditemukan polisi
Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya akhirnya berhasil membebaskan gadis Gresik ini dari tempat penyekapannya di Pamekasan Madura, Senin (10/8/2020).
