2 Anak Jadi Yatim Piatu, Ayah Ibu dan Balita Tewas di Perlintasan Kereta Api dalam Kecelakaan Maut

Korban adalah sekeluarga yang menumpang mobil Toyota Kijang LGX L1197 KA. Tiga korban tewas adalah ayah, ibu, dan anaknya yang berusia empat tahun.

Editor: CandraDani
Dok.Polsek Pagu via Kompas.com
Kecelakaan kereta api Rapih Dhoho dan sebuah mobil minibus di Desa Baye, Kecamatan Kayen Kidul, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Senin (17/8/2020). 

Saat di lokasi kejadian, Suwito diduga kurang berhati-hati. Pasalnya, saat melintas, secara bersamaan datang KA Rapih Dhoho dari arah Surabaya.

Karena jarak yang cukup dekat sehingga kecelakaan pun tidak dapat terhindarkan.

 Tiga Oknum Jaksa Tersangka Kasus Dugaan Pemerasan 63 Kepala SMP di Inhu Ditahan di Rutan Salemba

Akibat benturan yang keras menyebabkan mobil mengalami kerusakan yang cukup parah bahkan sempat terseret hingga 300 meter.

"Ketiga korban meninggal dunia di lokasi kejadian," katanya dalam keterangan tertulis, Senin.

"Para korban dibawa ke RS Bhayangkara," sambungnya.

Sementara itu, Kepala Humas Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko mengatakan, di lokasi kecelakaan itu memang tidak ada palang pintu.

Namun, sambungnya, sudah dilengkapi dengan rambu-rambu.

 Jaksa Fedrik Adhar Meninggal Dunia, JPU Dalam Sidang Penyiraman Air Keras Terhadap Novel Baswedan

"Juga ada early warning system tanda kereta mau lewat," kata Ixfan saat dihubungi melalui sambungan telepon.

Ia pun mengimbau masyarakat untuk mematuhi peraturan lalu lintas sebagaimana diatur melalui perundangan yang ada, demi keselamatan bersama.(*)

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Sekeluarga Ditabrak Kereta di Sidoarjo: Ayah Ibu dan Balita Tewas, Dua Anak Jadi Yatim Piatu, dan Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kronologi Panther Tertabrak KA Dhoho di Kediri yang Mengakibatkan 3 Orang Tewas, Mobil Terseret 300 Meter"

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved