Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Usapkan Air Liur Jenazah Pasien Corona ke Wajahnya, Wanita Asal Batam Ini Alami Hal Mengerikan

HL mengaku telah melumurkan air liur jenazah pasien corona ke wajahnya. Didi mengatakan, hal itu tidak dapat dipastikan.

Editor: Muhammad Ridho
(KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO)
Petugas medis Dinas Kesehatan Kota Bogor melakukan swab test Covid-19 di Pasar Bogor, Selasa (12/5/2020). Seorang pedagang dinyatakan positif Corona setelah mengikuti rapid test Covid-19 massal yang digelar Badan intelijen Negara (BIN) di Pasar Bogor kemarin. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Entah apa yang ada di kepala wanita asal Batam yang satu ini.

Dirinya mengaku mengusapkan air liur Jenazah Pasien Corona atau Covid-19 ke wajahnya.

Hal tersebut berlangsung saat satu keluarga mengambil paksa jenazah pasien Corona di rumah sakit.

Wanita inisial HL akhirnya ditemukan oleh Tim Gugus Percepatan Penanganan Covid-19, Kepulauan Riau.

Perempuan yang bekerja sebagai pedagang di pasar Tradisional Toss 3000 Jodoh itu saat ini sudah berada di Rumah Sakit Khusus Infeksi Covid-19 Pulau Galang.

HL langsung menjalani pengambilan sampel swab.

Kepala Dinas Kesehatan Batam Didi Kusmarjadi mengatakan, saat ini HL sedang menjalankan karantina di RSKI Covid-19 Pulau Galang.

“Saat ini sedang proses karantina, pengambilan swab juga telah dilakukan,” kata Didi saat dihubungi, Selasa (25/8/2020).

Didi mengatakan, jika hasilnya swabnya negatif, HL akan langsung dibawa ke Mapolresta Barelang untuk proses hukum.

Sebab, selain dinilai sudah membuat resah, tindakan HL juga sudah membahayakan orang lain dan berpotensi sebagai penyebab penyebaran Covid-19 di Batam.

Mengusap wajah dengan air liur

Sebelumnya, HL mengaku telah melumurkan air liur jenazah pasien corona ke wajahnya. Didi mengatakan, hal itu tidak dapat dipastikan.

Sebab, tidak ada saksi yang melihat keterangan HL tersebut. “Gaya dia saja, pengakuan dia saja. Mana berani dia, enggak ada orang yang lihat dia melumurkan air liur, orang seramai itu kejadiannya," kata Didi.

Didi mengatakan, HL melawan saat akan diamankan. Untungnya, petugas sabar saat menghadapi HL.

Menolak dievakuasi Menurut Didi, sejak awal HL menolak keras saat Tim Gugus Tugas berpakaian pelindung lengkap datang untuk mengevakuasi dirinya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved