Mohammad Hasan, Putra Minang Jadi Komandan Pasukan Paling Elit di Indonesia, Begini Sosoknya

Brigjen TNI Mohamad Hasan diangkat jadi Danjen Kopassus. Putra Minangkabau asal Agam itu adalah lulusan SMA 1 Ampek Angkek atau SMA Lambah

Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: Rinal Maradjo
tribunpekanbaru.com
Danjen Kopassus Mohamad Hasan 

TRIBUNPEKANBARU.COM, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memutasi 62 perwira tinggi (pati) di lingkungan TNI, Kamis (27/8/2020).

Satu perwira yang dimutasi adalah Brigjen TNI Mohamad Hasan.

Mohamad Hasan sendiri adalah pria kelahiran Bandung, 13 Maret 1971 silam.

Meski lahir di pulau Jawa, Mohamad Hasan adalah putra asli Minangkabau.

Ia adalah lelaki asli Kabupaten Agam.

Kampungnya berada dataran tinggi Kecamatan Canduang, persis di lereng Gunung Marapi.

Bahkan, pendidikan SMP dan SMA-nya dihabiskan di kampung asalnya.

Mohamad Hasan menuntaskan pendidikan menengah lanjutan di SMP Simpang Canduang.

Sedangkan pendidikan lanjutan menengah atas diselesaikan di SMA 1 IV Angkek Candung atau dikenal juga dengan SMA Lambah.

Di SMA ini, Mohamad Hasan menyelesaikan studi pada tahun 1990.

Usai tamat dari SMA Lambah, Mohammad Hasan pun mendaftar di Akademi Militer.

Dan di tahun 1993, ia pun lulus dari akademi tersebut.

Dan kini, Mohamad Hasan memimpin Danjen Kopassus menggantikan Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa yang kini dipercaya mengemban jabatan sebagai Pangdam XVIII/Kasuari Papua Barat.

Dengan suksesnya Mohamad Hasan menduduki jabatan Danjen Kopassus, maka hingga hari ini, tercatat sudah orang putra Minangkabau yang menduduki komandan tertinggi pasukan paling elit di tanah air tersebut.

Pertama, Letnan Jenderal Doni Monardo yang kini menjadi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dan yang kedua adalah Mohamad Hasan sendiri.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved