Kepulauan Meranti
Tak Pakai Masker Saat Razia, Warga Meranti Tak Hafal Pancasila dan Akhirnya Baca Al Fatihah
Pria berjaket itu ternyata tidak hafal butir-butir Pancasila. Kemudian, dia disuruh menyanyikan lagu Indonesia Raya.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Penertiban warga yang tidak menggunakan masker gencar dilakukan olah tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di Riau.
Salah satunya di Kabupaten Kepulauan Meranti.
Petugas gabungan dari Polres Meranti, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan melakukan razia masker di jalan raya maupun di tempat keramaian lainnya untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Namun, ada yang menarik saat razia masker di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Selat Panjang Kota, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Meranti, Rabu (16/9/2020) lalu.
• Pelaku Industri Makanan di Kepulauan Meranti Bakal Dapat Bantuan Pengurusan Sertifikat Halal Gratis
Beberapa pelanggar yang terjaring diberikan sanksi ringan seperti melantunkan teks Pancasila dan lagu-lagu kebangsaan.
Sayangnya, sejumlah pelanggar ada yang tidak hafal Pancasila maupun lagu-lagu kebangsaan.
Akhirnya, mereka disuruh petugas untuk menyapu jalan.
Namun, ada kejadian menarik saat seorang warga yang tidak pakai masker dihukum.
Pria itu diminta untuk melantunkan teks Pancasila.
• Pelaku Industri Makanan di Kepulauan Meranti Bakal Dapat Bantuan Pengurusan Sertifikat Halal Gratis
Dalam video yang diterima Kompas.com dari Paur Humas Polres Meranti Bripka Maxwel, Jumat (18/9/2020), petugas gabungan tampak sedang menghukum seorang pria yang tidak menggunakan masker.
Pria berjaket itu ternyata tidak hafal butir-butir Pancasila. Kemudian, dia disuruh menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Tetapi, dia juga tidak hafal lagu Indonesia Raya.
Petugas kemudian meminta pria itu menyapu jalan. Tetapi, permintaan itu ditolak.
"Jadi Bapak maunya sanksi apa?," tanya petugas.
Pria itu justru menjawab agar petugas mencari jalan yang terbaik saja.
• Bupati Meranti Irwan Nasir Ingin Berhenti dari Dunia Politik, Tak Mau Lagi Jadi Ketua PAN Riau
