Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pria Ini Akan Hancurkan Dunia? Bilang 'Pengkhianat lo semua' Cuma Gara-gara Tak Mau Pakai Mesker

Dalam sebuah razia seorang pria diamankan dan kemudian dimintai keterangan terkait pelanggaran Protokol Kesehatan.

WARTA KOTA/RANGGA BASKORO
Pelanggar masker di Wisma Asri yang ancam hancurkan dunia, Rabu (23/9/2020). 

UPDATE, Klaster Industri PT Epson Cikarang Bertambah 29 Orang, Total Jadi 398 Orang

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi dr Alamsyah, mengonfirmasi ada penambahan 29 orang klaster industri PT Indonesia Epson Industry (IEI), di kawasan industri EJIP, Cikarang, pada Selasa (22/9/2020).

"Terkini Selasa (22/9/2020), bertambah 29, total 398 (jumlah karyawan yang terpapar Covid-19) ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah, Selasa (22/9/2020).

Hasil 398 orang terkonfirmasi positif Covid-19 dari hasil pelacakan dan penelusuran sekitar 4.000 lebih karyawan.

Angka itu masih bisa terus bertambah dikarenakan masih ada spesimen yang belum keluar hasilnya.

“Masih ada yang belum keluar hasilnya,” kata Alamsyah.

Ia menuturkan pihaknya masih terus gencar melakukan tracing ke karyawan kontak erat maupun keluarga.

Dari 398 karyawan yang positif Covid-19 itu, 273 di antaranya adalah warga Kabupaten Bekasi. Sementara 125 karyawan sisanya adalah warga di luar Kabupaten Bekasi.

"Mereka di rawat di rumah sakit yang bergejala, yang OTG di isolasi di tempat yang disediakan perusahaan," beber dia.

Satuan Tugas (Satgas) Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi mengonfirmasi total positif corona mencapai 2000 kasus.

Kasus itu terbanyak disumbangkan dari klaster industri.

"Hari ini total 2000 kasus, ada penambahan 31 kasus," kata Jubir Satgas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, dr Alamsyah, saat dikonfirmasi, pada Selasa (22/9/2020).

Alamsyah menuturkan kasus terbanyak dari klaster industri dengan 869 pekerja terpapar corona.

Dari 2000 kasus itu, 1772 sudah dinyatakan sembuh dan meninggal 48 orang. Dirawat di rumah sakit 63 orang dan 167 isolasi mandiri.

"Yang sembuh tambah 16 orang, angka kematian atau yang meninggal tetap tidak ada penambahan tetap 48 sejak satu pekan terakhir," beber dia.

Sumber: Tribun Batam
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved