Tragis, Berawal dari Michat, Berakhir dengan Pisau Dapur, Seorang PSK Dibunuh Pelanggannya
Leher dan perut ditemukan bekas luka tusukan, jenazah seorang PSK ditemukan bersimbah darah di dalam kamar kontrakan.
Ia kemudian hendak berniat menguasainya.
"Si pelaku melihat korban ternyata memiliki sejumlah uang di dalam dompetnya. Akhirnya korban mau memiliki dan menguasai uangnya," ucap Alfian.
Baca juga: Tantang Amerika Serikat Soal Uji Coba Rudal S-400, Erdogan: AS Tidak Tau Siapa yang Dihadapinya
Baca juga: Mulai Besok Efektif Beroperasi, Hari ini Posko Check Point Covid-19 di Kampar Didirikan
Menyerahkan Diri
Setelah merampok dan menewaskan SS, pelaku menyerahkan diri ke Polres Metro Bekasi.
"Pelaku menyerahkan diri ke Polres Bekasi Kota, dia mengaku telah membunuh korban setelah open BO dan berhubungan badan," terang Chalid.
Pelaku saat ini berada di tahanan Mapolres Metro Bekasi Kota.
Pelaku dikenakan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan ancaman hukuman 20 tahun penjara.
Menikahi PSK
Sementara itu, seorang pria di Lumajang geram saat melihat sang istri berada di kamar dengan lelaki lain.
Emosi yang membara membuat AS membacok pria yang bersama istrinya, S, di rumah kontrakan, Kabuaran, Kecamatan Kunir, Kabupaten Lumajang pada Selasa (13/10/2020).
Rumah kontrakan tersebut diketahui merupakan eks lokalisasi.
AS mengaku melihat S bersama istrinya tak menggunakan pakaian di dalam kamar.
"Saay pulang cari rumput kok dengar suara orang laki-laki dari kamar saya, saya dobrak lihat istri dalam keadaan telanjang sama orang lain," kata AS dikutip TribunnewsBogor.com dari Surya.
Ketika itu AS masih memegang celurit.
Karena emosi, AS langsung melayangkan sabetan ke kepala S.