Dosen Politeknik Negeri Bengkalis Ciptakan Alat Pembuat Keripik Nanas

TRIBUNPEKANBARU.COM - Dosen Politeknik Negeri Bengkalis menciptakan alat pembuat keripik nanas untuk petani nanas di Desa Penampi.

Dalam menggencarkan program P3M politeknik Negeri Bengkalis “P3M membangun Desa” Tim Dosen Politeknik Negeri Bengkalis (Polbeng) yang terdiri dari Lizar, ST., MT (Teknik Sipil) sebagai ketua, yang didampingi oleh Abdul Gafur, S.S., MT (Teknik Mesin) sebagai anggota melaksanakan pengabdian masyarakat di Desa Penampi, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Riau Selasa (27/11).

Program pengabdian masyarakat yang didanai oleh Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) RISTEK BRIN.

Dalam pengabdian tersebut dibantu oleh mahasiswa jurusan teknik mesin dan jurusan Teknik Sipil.

Adapun tujuan dari kegiatan tersebut untuk membantu masyarakat dalam bidang teknologi tepat guna.

Kedua dosen ini membuat suatu alat untuk petani nenas berupa alat multifungsi pengupas dan perajang nenas yang nantinya akan dibuat keripik nenas.

Alat ini dihibahkan ke Desa Mitra yaitu Desa Penampi Kecamatan Bengkalis. Alat ini dibuat untuk memanfaatkan nanas yang berukuran kecil yang tidak laku dijual.

Lizar, MT sebagai ketua pengusul mengungkapkan bahwa alat ini dibuat dengan sistem multifungsi, mulai dari pengupasan, kemudian setelah dikupas nanas langsung di rajang kemudian dikeringkan, setelah itu digoreng.

Lizar dan tim pengabdi juga berharap kemanfaatan alat ini bisa membantu para petani nenas untuk memanfaatkan nanas yang tidak laku dijual menjadi produk olahan keripik nenas yang nantinya bisa dijual sehingga aoutput akhir yang diinginkan adalah pendapatan kelompok mitra bertambah.

Ketua Kelompok Tani Desa Penampi merasa sangat terbantu dengan adanya alat yang diberikan.

Ia mengatakan dengan alat ini nantinya bisa menjadikan tambahan pendapatan untuk para petani nanas di Desa Penampi.

Mereka juga berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut. Masih banyak lagi kebutuhan desa dalam hal teknologi modern yang bisa dibantu oleh pihak ahli dari kampus politeknik negeri bengkalis.

Hal senada diungkapkan oleh ketua P3M Politeknik Negeri Bengkalis, M. Afridon, “kedepannya kita akan terus gencar membantu setiap desa yang ada di Kabupaten Negeri Bengkalis yang membutuhkan bantuan dan memberikan solusi, baik itu dari Teknologi Tepat Guna, Pelatihan, Teknologi Informasi dan yang lainnya. (rls)