Kronologi Hilangnya Ibu Guru Ngaji Hingga Ditemukan dalam Sumur, Sempat Kirim Chat ke Suami
Padahal beberapa jam sebelumnya, mereka masih sama-sama dengan suami menghadiri acara. Tapi ibu guru ngaji ini pulang duluan.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Pesan terakhir berisi semangat menjadi kontak terakhir ibu guru ngaji dengan suaminya.
Ibu guru ngaji itu kemudian ditemukan tewas di dalam sumur.
Korban berinisial M (28) sempat dilaporkan hilang oleh suaminya pada Minggu (1/11/2020) malam.
Sebelum hilang, korban ternyata mengirim pesan berupa semangat untuk sang suami.
Padahal beberapa jam sebelumnya, mereka masih sama-sama menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW di masjid sekitar rumah mereka.
Baca juga: Ibu di Kampar Tak Sengaja Baca Pesan Mencurigakan di HP, Anaknya Akui Telah Dirudapaksa Ayah Tiri
Baca juga: Pergoki Sang Ibu Selingkuh di Ladang, Esok Harinya Bocah 6 Tahun Ditemukan Tewas Terkapar
Belum selesai acara, bu guru ngaji izin untuk pulang lebih dulu ke rumah mereka.
Namun sang suami masih di masjid karena bertindak sebagai panitia acara.
Saat pulang duluan, sang istri pun sempat menyemangati suaminya lewat pesan WhatsApp.

Tak disangka pesan itu merupakan pesan terakhir sang bu guru ngaji kepada suaminya.
Dua hari kemudian, jasadnya ditemukan sudah mengeluarkan bau busuk di sumur rumah mereka.
Peristiwa itu terjadi Kampung Lingkungan II Citatah Dalam, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (3/11/2020).
M diketahui merupakan seorang guru ngaji sekaligus ibu dari dua anak.
"Tadi ditemuinnya jam 07.00 WIB-an," kata salah satu warga setempat, Mulyadi (42) kepada TribunnewsBogor.com, Selasa.
Dia mengatakan bahwa korban baru dievakuasi sekitar jam 11.00 WIB setelah polisi melibatkan personel dari Damkar Kabupaten Bogor.
Korban diangkat dan dievakuasi dari dalam sumur menggunakan alat khusus.