Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Waspada Banjir Masih Hantui Puluhan Titik di Pekanbaru, Belasan di Antaranya di Kecamatan Tampan

Banjir masih menghantui Kota Pekanbaru. Sejumlah wilayah tergenang air usai hujan deras melanda.

Penulis: Fernando | Editor: Ariestia

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Banjir masih menghantui Kota Pekanbaru.

Sejumlah wilayah tergenang air usai hujan deras melanda.

Daerah yang rawan genangan banjir di Kota Pekanbaru mencapai puluhan titik.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru mencatat jumlahnya mencapai 39 titik.

Ada belasan titik banjir di Kecamatan Tampan.

Jumlahnya mencapai 13 titik banjir yang menyebar di sejumlah wilayah kecamatan.

Warga melintasi banjir yang menggenangi perumahan Alam Surya Jalan Uka Garuda Sakti KM III, Kelurahan Air Putih, Tampan, Pekanbaru, Rabu (8/4/2020). Hujan yang mengguyur Pekanbaru membuat kawasan tersebut banjir akibat parit yang kecil tidak bisa menampung debit air yang melimpah.
Warga melintasi banjir yang menggenangi perumahan Alam Surya Jalan Uka Garuda Sakti KM III, Kelurahan Air Putih, Tampan, Pekanbaru, Rabu (8/4/2020). Hujan yang mengguyur Pekanbaru membuat kawasan tersebut banjir akibat parit yang kecil tidak bisa menampung debit air yang melimpah. (TribunPekanbaru/Doddy Vladimir)

Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution menyebut bahwa pemerintah kota berupaya mengurangi jumlah titik banjir yang ada.

Apalagi saat ini pemerintah sedang menggesa master plan penanganan banjir kota.

"Saat ini master plan penanganan banjir sedang kita gesa, bobotnya sudah 60 persen dari master plan yang kita siapkan," ujarnya kepada Tribun, Minggu (8/11/2020).

Baca juga: Puluhan Rumah Warga di Dua Kecamatan di Kuansing Terendam Banjir, BPBD Riau Belum Dapat Laporan

Baca juga: Todongkan Senapan ke Kepala ABG, Pemuda di Inhil Rampas Ponsel Korban

Indra mengklaim master plan penanganan banjir kota sudah masuk tahap laporan antara.

Pihaknya akan melakukan ekspos pada awal pekan nanti.

Tim Dinas PUPR Kota Pekanbaru setiap hari melakukan OP pengerukan saluran air dan pemeliharaan anak sungai.

Mereka juga membersihkan gorong-gorong yang tersumbat.

Sedikitnya 100 rumah di Jalan Cipta Karya, Kelurahan Sialangmunggu, Kec Tampan, Pekanbaru, terendam banjir kurang lebih sekitar 80 cm, Rabu (7/3/2018). Banjir tersebut adalah banjir yang paling tinggi dalam beberapa tahun terakhir.  (TRIBUN PEKANBARU/THEO RIZKY)
Sedikitnya 100 rumah di Jalan Cipta Karya, Kelurahan Sialangmunggu, Kec Tampan, Pekanbaru, terendam banjir kurang lebih sekitar 80 cm, Rabu (7/3/2018). Banjir tersebut adalah banjir yang paling tinggi dalam beberapa tahun terakhir.  (TRIBUN PEKANBARU/THEO RIZKY) (Tribun Pekanbaru/Theo Rizky)

Ada lima tim yang berupaya mengantisipasi gangguan saluran air.

Mereka bergerak di lapangan karena saat ini curah hujan cukup tinggi.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved