SMPN 7 yang Terbakar Belum Dibangun, Ini Kata Komisi III DPRD Pekanbaru

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Kalangan DPRD Pekanbaru menyayangkan kondisi bangunan SMPN 7 Pekanbaru, di Jalan Lokomotif, Kelurahan Tanjung Rhu, Kecamatan Lima Puluh, pasca terbakar pada Mei 2020 lalu, ternyata sampai saat ini belum dibangun pemerintah.

Hal ini lah yang menyulut anggota dewan, untuk mengingatkan kembali Pemko Pekanbaru, agar segera membangun gedung barunya.

Sebab, akan menjadi preseden buruk, jika dibiarkan berlarut-larut dengan kondisi tak dibangun.

"Belum adanya realisasi pembangunannya. Seharusnya ini menjadi prioritas," kata Anggota Komisi III DPRD Pekanbaru Zulkarnain MSi, Jumat (13/11/2020) kepada Tribunpekanbaru.com.

Agar nampak keseriusan untuk membangun sekolah yang terbakar tersebut, DPRD menggesa Pemko melalui Disdik Pekanbaru, untuk segera membangunnya dalam waktu dekat.

Apalagi anggaran di APBD Perubahan 2020, sudah bisa dibelanjakan/digunakan.

Baca juga: PA 212 Sudah Ajukan Permohonan Izin Reuni di Monas, Surat Dikirim ke Anies Baswedan 1 September

Baca juga: Dari Gubernur Hingga Petinggi Partai, Inilah Tokoh-tokoh yang Mengunjungi Habib Rizieq Shihab

Baca juga: Anak Tiri Rela Menabung Dua Bulan untuk Membuat Ayah Sambungnya Bahagia, Videonya Viral

Sehingga tidak ada alasan apapun, untuk menundanya.

"Paling tidak di tahun ini sudah ada progres pembangunannya. Meski tidak bisa selesai dibangun tahun ini, tapi hal ini menjadi bukti serius Pemko. Jangan seperti sekarang, terkesan dibiarkan," tambahnya.

Selanjutnya, pada tahun 2021, Disdik bisa memasukkan anggarannya full.

Dengan demikian, tahun depan bisa dipastikan selesai pembangunannya, dan siswa bisa kembali belajar di sekolah tersebut.