Lagi, Utang Indonesia Makin Membengkak, Kini Pinjam Duit ke Jerman Rp 9,3 Triliun
Utang Indonesia dipastikan akan terus membengkak. Hal ini menyusul ditandantanganinya, kerjasama peminjaman uang dari Pemerintah Indonesia ke Jerman
Penulis: Ilham Yafiz | Editor: Rinal Maradjo
uang pinjaman tersebut diberikan lantaran Indonesia dinilai memiliki ketahanan dan proses pemulihan yang cenderung cepat pada masa pandemi Covid-19.
"Bantuan ini merefleksikan situasi yang harus kita hadapi bersama. Selain itu, juga berkaitan dengan reputasi Indonesia terkait dengan manajemen fiskal," ujarnya.
Pengutang Terbesar
Bank Dunia merilis data utang luar negeri dari 120 negara-negara dengan berpendapatan rendah hingga sedang dalam International Debt Statistics (IDS) 2021.
Dalam laporan yang dikeluarkan pada Rabu (14/10/2020),
Bank Dunia merilis total utang luar negeri negara-negara pada 2009, 2015, 2016, 2017, dan data terbaru adalah utang luar negeri 2019.
Indonesia, tercatat menjadi negara dengan utang luar negeri tertinggi ke-7 dalam data itu.
Tercatat, utang luar negeri Indonesia pada 2019 sebesar 402,08 miliar dollar Amerika Serikat.
Jika dikalikan dengan kurs rupiah pada Rabu (14/1/2020) pukul 13.20 WIB (Rp 14.749) besaran utang Indonesia 2019 sekitar Rp 5.930 triliun.
Berdasarkan laporan tersebut, berikut ini 10 negara berpendapatan rendah hingga menengah dengan besar utang luar negeri tertinggi:
1. China: 2,1 triliun dollar AS
2. Brasil: 569,39 miliar dollar AS
3. India: 560,03 miliar dollar AS
4. Rusia: 490,72 miliar dollar AS
5. Meksiko: 469,72 miliar dollar AS
6. Turki: 440,78 miliar dollar AS
7. Indonesia: 402,08 miliar dollar AS
8. Argentina: 279,30 miliar dollar AS
9. Afrika Selatan: 188,10 miliar dollar AS
10. Thailand: 180,23 miliar dollar AS
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/ilustrasi-uang-01.jpg)