Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Turun dari Bus Sipirok Nauli, Pria Tanpa Nama Sempat Megap-megap, Akhirnya Tewas di Lantai Ruko

seorang saksi, Lubis, yang merupakan karyawan CV Idola, ketika ia melihat MrX tersebut sekira pukul 05.30, kondisi MrX saat itu masih megap-megap

Penulis: Alex | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Alexander
Turun dari Bus Sipirok Nauli, Pria Tanpa Nama Sempat Megap-megap, Akhirnya Tewas di Lantai Ruko. Foto : Penemuan mayat laki-laki di kawasan Pergudangan Angkasa Pura Jalan SM Amin, Selasa (24/11/2020) pagi. 

"Perkara yang tidak pernah aku inginkan, akhirnya terjadi.

"Ayah saya meninggal pada 14 November lalu, bayangkan pagi-pagi ibu bangunkan aku tidur.

"Dengan keadaan terkejut 'Along bangun lihat papa' sampai aku ke kamar lihat papa tertidur dan tidak bernafas lagi.

"Tapi aku hanya berpikir papa hanya mengalami pingsan, adik, mama dah berderai air mata. 'Along geraklah papa bangun cepat' adik berjerit dekat aku, lalu ambulance datang.

"Siapa family terdekat, lihat alat melihat nadi dan degupan jantung sudah tidak ada tanda-tanda, luruh seluruh tubuh ini.

"Bapak aku sakit jantung, dia baru masukkan spring seminggu yang lalu, tapi itulah, setelah itu tidak menjaga pantang.

"Papa malah katakan, 'papa sudah boleh makan semua' bersepeda keliling kampung pula.

"Sebulan lalu sebelum papa meninggal, aku dapat rasakan macam ada sesuatu yang akan terjadi.

"Adik pun sama, setiap malam aku berpikir, perasaan apa ini rasa selalu ingin duduk dekat almarhum papa sebelum meninggal.

"Selalu aku lihat wajah papa ketika tidur, kelakukan papa pun sudah agak berubah, ketika sore pasti tidur.

"Lama pula tu, seminggu sebelumnya, tidur selalu cepat.

"Lalu papa ada bicara, 'nanti bolehlah ganti papa' kenapa papa mau kemana?' dia hanya diam.

"Malam terakhir itu aku beli nasi goreng, kenyang katanya, letakkan di meja, besok bisa makan, tapi Allah lebih sayangkan papa.

"Papa pasti senang Along mandikan papakan, along pakaikan baju papa, Along angkat papa, Along minta maaf sebelum ini Along terlalu naif.

"Tidak menjaga papa dengan baik, tidak bertanya kabar papa, tidak peluk papa bila mau keluar, Along menyesal, kadang pun tidak berjamaah dengan papa.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved