Balita Imanuel Masih Hilang, Jasad Ibu dan Bibinya Korban Banjir Medan Dibawa Keluarga Ke Kampung
Hingga Sabtu (5/12) Tim SAR melanjutkan pencarian terhadap dua korban,yaitu bayi laki-laki berusia 2 tahun, Imanuel Jonatan Sihaloho dan Herman (49)
"Pasti kami sangat terpukul, karena enggak pernah menduga bakal meninggal seperti ini. Karena selama ini banjir di sini enggak pernah separah ini," tuturnya.
Tim SAR melanjutkan pencarian terhadap dua korban yang masih hilang pada perumahan De Flamboyan, Kelurahan Tanjung Selamat, Medan Tuntungan, Medan, Sabtu (5/12/2020).
Kedua korban yang masih dilakukan pencarian yaitu bayi laki-laki berusia 2 tahun yaitu Imanuel Jonatan Sihaloho dan Herman Asmen, 49 tahun.
Baca juga: 3 Warga Meninggal, Tanggul Sungai Belawan Jebol Kota Medan Dilanda Banjir Parah di 7 Kecamatan
Baca juga: Lintas Siantar-Medan Ditutup Sementara, Jalan Digenangi Banjir Setinggi Lutut Orang Dewasa
Humas SAR Kota Medan, Sariman Sitorus menyebut bahwa pencarian dilakukan mulai dari jembatan perumahan De Flamboyan.
"Saat ini tim masih melakukan pencarian korban hilang. Pencarian dilakukan mulai dari jembatan perumahan De Flamboyan menuju hilir sungai," tuturnya dikonfirmasi tribunmedan.id, Sabtu (5/12/2020).
Ia menyebutkan pihaknya juga melakukan pencarian di sekitaran daratan di wilayah perumahan De Flamboyan.
"Sekitaran pinggiran sungai juga tidak luput dilakukan pencarian, dikhawatirkan bilamana korban tersangkut di darat yang diakibatkan luapan air sungai tersebut. Namun hingga saat ini korban belum diketemukan. Bilamana perkembangan di lapangan sudah ada akan kami informasikan kembali," tutur Sariman.
(vic/tribunmedan.com)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Seorang Ibu dan Bayinya Diterjang Banjir Medan, Mereka Dipisahkan Maut, Ini Harapan Keluarga Korban,