4 Orang Tewas dalam Kecelakaan Maut di Jalan Lintas Pekanbaru-Bangkinang Kampar, Sopir Truk Kabur
Dua kendaraan terlibat tabrakan di Kampar, tepatnya Jalan Lintas Pekanbaru-Bangkinang Km 24 Desa Rimbo Panjang Kecamatan Tambang Rabu pagi.
Penulis: Ikhwanul Rubby | Editor: Ariestia
Di waktu bersamaan datang dari arah Pekanbaru mobil penumpang Daihatsu Sigra BM-1733-ZT yang dikemudikan Kemal Akbar dengan kecepatan tinggi.
Karena kaget dan jarak yang sudah dekat, kecelakaan tidak bisa dihindari dan bagian depan mobil Daihatsu Sigra menabrak bagian belakang sebelah kanan Truk Fuso.
"Berdasarkan keterangan saksi dan hasil olah TKP, diduga kecelakaan ini terjadi karena kelalaian dan kurang hati-hatinya pengemudi mobil Daihatsu Sigra BM-1733-ZT yang mengendara dengan kecepatan tinggi," jelasnya.
Selain itu pengemudi Daihatsu Sigra dinilai tidak memperhatikan jarak iring dengan kendaraan di depannya sehingga terjadilah kecelakaan lalulintas.
"Selain itu juga terjadi kelalaian oleh pengemudi Truk Fuso BA-9128-QU yang melarikan diri dari TKP dan tidak berusaha membantu korban setelah terjadinya kecelakaan lalulintas tersebut," ungkapnya. (Tribunpekanbaru.com/Ikhwanul Rubby)
-----------------------------------------------------------------------
Gagal Menyalip Kendaraan, Wanita yang Dibonceng Suaminya Tewas Ditabrak Mobil L300
Berita kecelakaan maut lainnya, terjadi di Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Tanjung Raya, Kecamatan Lubuklinggau Utara I, Kota Lubuklinggau, Sumsel.
Seorang wanita bernama Rumsia (40) tewas dalam kecelakaan tersebut.
Rumsia kecelakaan diboceng suaminya saat hendak berbelanja.
Keduanya ditabrak mobil saat menyalip sebuah kendaraan.
Ibu muda berusia 40 tahun ini dinyatakan meninggal dunia setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit dr Sobirin, Kota Lubuklinggau, Jumat (10/12/2020) dini hari.
Kapolres Lubuklinggau, AKBP Nuryono melalui Kasatlantas, AKP Budi Harto menyampaikan, korban meninggal dunia setelah mengalami luka parah robek di kepala.
"Korban meninggal dunia di Rumah Sakit dr Sobirin. Saat ini korban sudah di bawa pulang oleh pihak kelurga menuju rumah duka Kelurahan Tanjung Raya," ungkapnya pada wartawan.
Sementara suaminya, Toni Tambat saat ini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit dr Sobirin karena mengalami luka di jari tengah dan jari manis tangan kanan.
