Perketat Protokol Kesehatan Covid-19 Selama Libur Natal, Mal di Pekanbaru Libatkan TNI dan Polri

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Selama libur natal ini, kunjungan pusat perbelanjaan atau mal - mal di Pekanbaru mengalami peningkatan dari hari biasanya.

Bahkan untuk mengurangi penyebaran Covid-19 pihak Mal lebih memperketat protokol kesehatan.

Untuk libur Natal 2020 dan tahun baru 2021 ini pihak Mal juga melibatkan TNI dan Polri dalam pengamanan protokol kesehatan.

Pantauan Tribunpekanbaru.com di Mal SKA Pekanbaru, Minggu (27/12/2020), petugas Covid-19 Mal SKA Pekanbaru bersama TNI dan Polri sangat disiplin memeriksa para pengunjung.

Baca juga: KENANG Tenggelamnya Kapal Banawa Nusantara, Zumrotun Sempat Terjebak di Dek Penuh Air, Sesak Nafas

Baca juga: BANJIR DISKON Akhir Tahun Gramedia, Promo Tas Backpack hingga LCD Drawing Board dan Hand Roll Piano

Baca juga: Hari Ini Pemeriksaan Lanjutan Sekda Riau Yan Prana Sebagai Tersangka, Dugaan Korupsi di Bappeda Siak

Mulai dari memakai masker, cuci tangan dan melakukan pengecekan suhu.

Bagi pengunjung yang tidak mematuhi protokol kesehatan dilarang masuk oleh petugas.

Seorang pengunjung Andi berasal dari Rokan Hilir (Rohil) menuturkan, dirinya selama liburan ini berkunjung ke Pekanbaru.

Mal SKA Pekanbaru menjadi tujuannya untuk berlibur.

"Untuk masuk mal saya dan keluarga diwajibkan pakai masker dan cuci tangan terlebih dahulu, setelah itu dilakukan cek suhu," ujarnya.

Ketatnya protokol kesehatan dilakukan di Mal SKA sangat disambut baik oleh Andi.

"Kita sangat mendukung pihak Mal dan petugas Covid-19 memperketat protokol kesehatan kepada pengunjung, hal ini sangat bagus untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19," ucap Andi.

Pengunjung yang hadir ke Mal SKA, Minggu (27/12/2020) itu bukan warga Pekanbaru saja, tapi ada juga dari luar kota baik itu dari kabupaten dan kota lain di Riau maupun dari luar Riau.

General Manager Mal SKA Pekanbaru Agus Salim mengatakan, selama libur Natal dan Tahun Baru 2021 ini jumlah pengunjung mengalami peningkatkan dari hari biasanya.

"Peningkatannya dua kali lipat, selama satu hari saja mulai dari tanggal 25 Desember mencapai 16 ribu orang per hari," ujar Agus Salim.

Jadi selama libur Natal dan Tahun Baru jelas Agus, pihaknya lebih memperketat protokol kesehatan Covid-19, tujuannya adalah untuk memutus penyebaran Covid-19.