Xi Jinping Sangat Bangga China Sukses di Tahun 2020, Kalahkan Banyak Negara: Kami Pecahkan Ombak

TRIBUNPEKANBARU.COM - Dunia mungkin sudah mengakui China yang sukses besar sepanjang tahun 2020.

Adanya pandemi Covid-19, tak membuat negara itu surut, meski virus corona bersal dari Wuhan kota mereka.

Kesuksesan China di segala bidang sepanjang tahun 2020, membuat presiden China Xi Jinping sangat bangga, mengalahkan banyak negata-negara dunia.

Misi-misi mereka sukses dan akan terus dikejar di tahun 2021 dan tahun-tahun berikutnya.

Melansir media China Xinhuanet.com, Presiden China Xi Jinping pada hari Kamis (31/12/2020) memuji pencapaian negara itu dengan susah payah dalam menanggapi COVID-19, pemulihan ekonomi dan pengentasan kemiskinan di tahun "luar biasa" tahun 2020.

Xi menyerukan upaya berkelanjutan untuk mencetak prestasi yang lebih "mulia" sambil menyampaikan pidato Tahun Baru yang disiarkan televisi pada tahun 2021, tahun yang dianggap penting oleh kepemimpinan China karena akan menandai peringatan 100 tahun berdirinya Partai Komunis China (CPC) dan memulai upaya 15 tahun untuk membangun Cina menjadi "negara sosialis modern."

2020: TAHUN YANG LUAR BIASA

China telah menulis epik dalam memerangi COVID-19 ketika negara itu mengutamakan orang dan kehidupan dan memerangi epidemi dengan persatuan dan ketekunan, kata Xi.

Banyak orang termasuk pekerja medis, ilmuwan, pekerja komunitas, relawan dan pekerja konstruksi telah mengabdikan diri untuk membangun tembok besi untuk melindungi kehidupan, katanya.

"Kebesaran ditempa dalam hal biasa, dan pahlawan berasal dari rakyat. Setiap orang luar biasa," kata presiden.

Xi menyatakan simpati kepada semua pasien COVID-19 dan memberi hormat kepada semua pahlawan biasa. "Saya bangga dengan ibu pertiwi yang agung dan rakyat. Saya bangga dengan semangat nasional yang pantang menyerah," katanya.

Presiden mengatakan China telah mengatasi dampak COVID-19 dan mendapatkan pencapaian besar dalam mengoordinasikan pengendalian epidemi dengan pembangunan ekonomi dan sosial.

Dia mengatakan Rencana Lima Tahun ke-13 negara itu telah mencapai kesimpulan yang sukses, dan Rencana Lima Tahun ke-14 telah dirancang secara komprehensif.

Mengatasi tantangan yang dibawa oleh COVID-19, China telah menjadi ekonomi besar pertama di dunia yang mencatat pertumbuhan positif, dan PDBnya diperkirakan akan melebihi 100 triliun yuan (sekitar 15,38 triliun dolar AS) pada tahun 2020.

Xi juga memuji panen besar-besaran selama 17 tahun berturut-turut di negara itu dalam produksi biji-bijian, terobosan ilmiah utama termasuk misi Mars dan penyelidikan bulan, dan keberhasilannya dalam menjinakkan banjir yang parah.