Banjir di Kalsel Meluas, Ketinggian Air Capai 2 Meter, Tagar PrayforKalsel Trending di Twitter
Banjir di Provinsi Kalimantan Selatan menjadi salah tren tagar di twitter, bersanding dengan berita duka wafatnya Syekh Ali Jaber .
Keluarga korban dan warga setempat kini tengah dalam kondisi berduka.
Pasalnya, selain dalam kondisi kawasan yang diterjang banjir kini ditambah satu orang warga meninggal dunia.
Pembakal Danau Salak, Ahmad SE ketika dikonfirmasi membenarkan perihal kabar duka tersebut.
"Iya benar, korban telah ditemukan, dalam kondisi sudah meninggal dunia," katanya.

Dikatakannya lebih lanjut, Sahidun beralamat di Desa Danau Salak RT 06 Rw 03, kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar.
Warga Danau Salak RT 6 Kampung Jawa, M.Rizkiyannur ketika dikonfirmasi mengatakan korban ditemukan setelah pencarian dilakukan sejak malam..
"Ditemukan 100 meter dari rumah dalam kondisi telentang," katanya.
Sahidun, warga yang meninggal dunia ini beralamat di Desa Danau Salak RT 06 Rw 03, kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar.
Dia jadi korban dampak Banjir di Kalsel.
Awal kisah, Rabu (13/01/2021 hujan deras dan banjir menerjang kawasan Danau Salak.
Sahidun tinggal di rumah, sementara istri sempat diungsikan.
"Pencarian dilakukan sejak pukul 23.00 WITA. Istrinya sudah mengungsi, saat dicari korban tak ketemu, hingga akhirnya sekira pagi ditemukannya," kata Pembakal Danau Salak, Ahmad SE.
Diduga Sahidun bertahan di rumah, hingga akhirnya meninggal dunia.
Ahmad mengatakan kondisi di sekitaran rumah korban memang rendah, kondisi terendam tak bisa dihindari.
Korban ditemukan dalam posisi telentang, sekira 100 meter dari rumah.
Warga setempat sempat heboh melakukan pencarian dan kini tengah berduka.