Vaksinasi Covid 19
Meski Sudah Divaksin, Masyarakat Riau Diminta Tetap Jalankan Protokol Kesehatan
Yovi juga menjelaskan, dampak vaksin sendiri terhadap penularan Covid-19 tidak bisa langsung terlihat saat ini, namun butuh waktu enam hingga sembilan
lihat foto
Selain itu vaksin yang akan disuntikkan kepada masyarakat, sejatinya merupakan upaya bersama untuk mencapai kekebalan kelompok terhadap paparan virus Covid-19 atau herd immunity.
Langkah vaksinasi, lanjut Mimi, memiliki tujuan bersama yakni produktivitas masyarakat dari berbagai sektor tetap terjaga, terutama sektor ekonomi masyarakat, yang telah ambruk sejak awal pandemi melanda.
"Maka dari itu dengan adanya vaksin Covid-19 Sinovac sekarang dapat membantu proses penanganan virus yang berbahaya dengan lebih cepat," pungkas Mimi.
Riau Kembali Terima Kiriman Vaksin Covid-19 Sinovac Sebanyak 22.840 Dosis
Provinsi Riau kembali mendapatkan jatah kiriman vaksin Covid-19 buatan Sinovac Cina, Rabu (13/1/2021) sore.
Vaksin yang dikirim dari perusahaan Biofarma Bandung tersebut diangkat dengan menggunakan satu unit mobil box.
Jumlah vaksin yang ditiba pada kiriman tahap ke II ini lebih banyak jika dibandingkan dengan kiriman tahap pertama.
Jika kiriman tahap pertamanya sebanyak 20 ribu, pada kiriman tahap kedua ini vaksin yang sudah sampai di gudang Vaksin Pekanbaru sebanyak 22.840 dosis vaksin.
"Alhamdulillah sore ini sudah tiba kiriman vaksin Sinovac yang dikirim oleh Biofarma ke Riau. Untuk tahap II ini jumlahnya ada 22.840 dosis vaksin. Jadi kalau ditotal dengan yang kirim tahap pertama kemarin, total sudah ada 42.840 dosis vaksin yang sudah kita terima," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, Rabu (13/1/2021) usai menerima vaksin dari pihak biofarma di Gudang Vaksin UPT Instalasi Farmasi dan Logistik, Dinas Kesehatan Riau, Jalan Kesehatan Pekanbaru.
"Yang untuk tahap II ini dalam waktu dekat vaksin ini akan kita didistribusikan ke sembilan kabupaten/kota di Riau yang belum mendapatkan distribusi vaksin," ujarnya.
Mimi mengungkapkan, kiriman vaksin tahap kedua ini dipastikan tidak akan menunggu waktu lama di dalam gudang vaksin. Sebab vaksin ini harus segera dikirim ke kabupaten kota untuk segera dilaksanakan vaksinasi di daerah masing-masing.
"Kalau tidak halangan, Jumat (15/1/2021) besok vaksin tahap II ini akan langsung kita distribusikan ke kabupaten kota," katanya.
(Tribunpekanbaru.com/Alexander/Syaiful Misgio)
