Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Bikin Syok, Anak Lihat Ibunya Diseret Buaya ke Dasar Kolam, 2 Jam Hewan Buas Lakukan Ini

Anak ini tentu saja syok lihat ibunya diseret buaya ke dasar kolam. Namun ia tak mampu berbuat apapun. Terungkap Buaya ngamuk gara-gara Ini

Editor: Budi Rahmat
Pixabay via Bangka Pos
Ilustrasi Buaya 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Betapa syoknya anak ini setelah melihat dengan mata kepalanya sosok ibunya yang diterkam buaya kemudian dicabik-cabik serta dibawa keliling.

Hewan buas tersebut terus menggigigt jasad wanita tersebut dan membawanya berputar-putar di sekitar area kolam sisa tambang.

Tak ada yang bisa dilakukan selain melihat hewan tersebut terus mengggigit korban.

Beginilah cerita lengkapnya

Seorang wanita di Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung menjadi korban keganasan buaya.

Yati (36), warga pendatang asal Selapan, Sumatera Selatan (Sumsel), tewas tercabik-cabik oleh monster reptil tersebut saat mandi di sebuah kolong (kolam sisa penambangan) Desa Telak Kecamatan Jebus, Kabupaten Bangka Barat.

Ironisnya, peristiwa tersebut disaksikan oleh anaknya sendiri.

Jasad ibu-ibu ini di temukan warga pada Minggu (17/1/2021) pagi, setelah dikabarkan hilang, Sabtu (16/1/2021) di kolong Desa Ranggi, lokasi desa berdekatan dengan lokasi ditemukan.

Kepala Desa Telak, Faharudin, Minggu (17/1/2021) mengatakan, Jasad Yati ditemukan sekitar pukul 09.00 WIB tadi pagi, dalam kondisi mengapung dan sudah tidak bernyawa.

"Korban ditemukan warga yang mau pergi ke kebun sawit sekitar jam sembilan pagi tadi.

Korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia. Hilangnya Sabtu sekitar jam delapan pagi kemarin," ujar Faharudin kepada Bangkapos.com, Minggu (17/1/2021)

Menurut Faharudin, Yati hilang dan diterkam buaya saat mandi di Kolong Desa Ranggi Asam.

Anak korban sempat melihat sang reptil buas tersebut, menyeret Yati ke dasar kolong.

"Hilangnya waktu mandi di Kolong Desa Ranggi, cuma mungkin diseret dan ketemunya di Kolong Telak. Waktu turun mandi sendiri, cuma anaknya melihat saat di terkam buaya," jelasnya.

Dibawa berputar-potar kolong

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved