Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Sudah Terlanjur Beredar, Upal Dibelikan Sepmor dan Handphone serta Kebutuhan Sehari-hari

Uang palsu sudah terlanjuur beredar. Pelaku bahkan sudah membelanjkannya untuk membeli sepeda motor, handphone dan juga untuk kebutuhan

Editor: Budi Rahmat
tribunjabar/daniel andrean damanik
ilustrasi uang palsu 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Sudah terlanjur beredar. Uang palsu (upal) diberlikan handphone dan sepeda motor.

Pelaku sduah mengelabui banyak orang menyebarkan upal di beberapa wailayah.

Bahkan beberapa barang elektronik berhasil ia dapatkan menggunakan upal tersebut.

Kini pelaku sudah diamankan dan terungkap sudah berapa banyak yang ia edarkan termasuk membeli sepeda motor dan handphone

Baca juga: Cetak Uang Palsu di Kamar Kos, Pelaku Menjualnya Secara Online Rp 200 Ribu

Baca juga: Video Viral Nenek Menangis Ditipu Uang Palsu, Awalnya Diiming-imingi Diberi Beras dan Dirampas

Baca juga: Pakai 8 Printer, Sindikat Pengedar Uang Palsu Senilai Rp 1 Miliar Terbongkar, 4 Orang Ditangkap

Ilustrasi Uang Palsu yang digunakan untuk berbelanja.
Ilustrasi Uang Palsu yang digunakan untuk berbelanja. (Tribunmadura)

 

Anggota Polres Kota Payakumbuh Sumatera Barat mengamankan seorang pemuda berinisial GT di Kenagarian Mungo Kecamatan Luak Kabupaten Limapuluh Kota karena diduga mengedarkan uang palsu.

"Pelaku kami tangkap pada Rabu (20/1/2021) malam di rumah istrinya. Saat itu pelaku sedang tidur," ujar Kasatreskrim Polres Payakumbuh M. Rosudi, Kamis (21/1/2021) melalui telepon.

Uang palsu tersebut diedarkan dengan cara membeli sejumlah barang seperti sepeda motor, handphone dan lainnya.

"Uang tersebut digunakan untuk belanja kebutuhan sehari-hari dan juga sepeda motor serta juga HP," sambungnya.

Saat penangkapan pelaku mengamankan sejumlah barang bukti seperti printer, gunting, HP, sepeda motor dan uang palsu.

Baca juga: Terkuak, Ternyata Uang Palsu yang Dimiliki Pria di Mandau Dicetak Pakai Printer Sendiri

Baca juga: Petani di NTT Cetak Uang Palsu Ratusan Juta Rupiah, Terbongkar Saat Ditolak Kasir Bayar Beli Kain

"Kami mengamankan barang bukti lainnya seperti 38 lembar kertas ukuran A4 yang merupakan sisa pembuatan uang palsu tadi. Kemudian tiga lembar kertas ukuran A4 uang palsu pecahan Rp 50.000, 19 lembar uang palsu pecahan Rp 100.000, delapan lembar uang pecahan Rp 50.000 dan satu lembar uang palsu pecahan Rp 20.000," ujarnya.

Lebih jauh dikatakan Rosidi, pelaku sudah mengedarkan uang palsunya di 10 lokasi di Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota.

"Saat ini pelaku sudah diamankan oleh pihak kepolisian untuk penyidikan lebih lanjut, " ujarnya.(*)

Uang Palsu di Indramayu

Sebanyak 6 orang pengedar uang palsu dibekuk Satuan Reserse Kriminal Polres Indramayu, Jawa Barat.

Keenam orang tersebut merupakan sindikat dan mengedarkan uang palsu di warung.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved