Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Baru Jadi Presiden, Joe Biden Langsung Perbaiki Hubungan AS Dan Palestina yang Dirusak Donald Trump

Banyak harapan yang digantungkan oleh rakyat Palestina ke Joe Biden.  Sejak Amerika Serikat dipimpin Donald Trump, rakyat Palestina semakin sengsara.

MANDEL NGAN / AFP
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Tampaknya doa rakyat Palestina agar Joe Biden terilih menjadi Presiden Amerika Serikat terkabul juga.

Banyak harapan yang digantungkan oleh rakyat Palestina ke Joe Biden

Sejak Amerika Serikat dipimpin Donald Trump, rakyat Palestina semakin sengsara.

Israel dengan dukungan Trump semakin gencar menjarah tanah rakyat Palestina.

Para pemimpin Palestina yang menyaksikan hasil pemilu AS mengatakan mereka mengharapkan keterlibatan kembali dengan Washington setelah bertahun-tahun sia-sia oleh pemerintahan Trump.

Pejabat senior Palestina diminta selama hari-hari penting setelah pemungutan suara untuk tetap diam untuk menghindari memprovokasi presiden AS, yang akan tetap berkuasa hingga 20 Januari.

Vera Baboun, mantan walikota Bethlehem dan anggota Dewan Nasional Palestina, mengatakan kepada Arab News bahwa Palestina sangat menantikan pemerintah AS untuk mengakui perjuangan mereka.

“Kami berharap Presiden terpilih Joe Biden akan menanggapi secara positif seruan Presiden (Mahmoud) Abbas untuk konferensi internasional untuk perdamaian pada awal 2021.”

Baboun mengatakan bahwa kontak diplomatik harus diperbarui pada tingkat tinggi secepatnya sehingga konferensi yang akan datang dapat memiliki diskusi yang substansial.

Angin segar untuk Palestina

Baru-baru ini, pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengumumkan pihaknya memulihkan hubungan dengan Palestina dan memperbarui bantuan untuk pengungsi Palestina.

Kebijakan ini membalikan keputusan pemerintahan Trump, dan menjadi elemen kunci dalam dukungan solusi konflik puluhan tahun antara Israel dan Palestina.

Pejabat Duta Besar AS, Richard Mills membuat pengumuman tentang pendekatan Biden ini dalam pertemuan tingkat tinggi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) yang diadakan secara virtual, pada Selasa (26/1/2021) melansir AP.

Mills mengatakan, pemerintahan AS mempertahankan cara terbaik, yaitu dengan memastikan masa depan Israel sebagai negara Yahudi yang demokratis.

Di saat yang sama juga menjunjung tinggi aspirasi sah rakyat Palestina untuk negara mereka sendiri dan untuk hidup dengan martabat dan keamanan.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved