Lagi Heboh Jenazah Tertukar dan Telah Dikremasi, Padahal Jasad Beragama Islam, Keluarga Mengamuk
Celakanya, jasad Abdul Hamid (44) yang diberikan kepada orang Tionghoa sudah dikremasi, dan sudah menjadi abu.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Heboh soal jenazah tertukar di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Kepri.
Seperti diketahui sebelumnya, keluarga mendiang Abdul Hamid (44) sempat mengamuk di RS Bhayangkara, Batam, Sabtu (23/5/2021) malam.
Diketahui jasad Abdul Hamid (44) tertukar dengan jasad seorang warga Tionghoa.
Celakanya, jasad Abdul Hamid (44) yang diberikan kepada orang Tionghoa sudah dikremasi, dan sudah menjadi abu.
Tidak sesuai dengan pemakaman jasad Abdul Hamid (44) , yang notabenenya menganut agama Islam.
Diketahui, pemulangan jenazah Abdul Hamid (44) sempat diundur pihak Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Kepri.
Keluarga mendiang Abdul Hamid (44) datang menjemput jenazah pukul 20.00 WIB.
Terlihat menggunakan mobil ambulans milik salah satu masjid di Tanjungsengkuang, Batuampar, Batam, Kepri.
Ketua RT 03/01 Tanjungsengkuang Ahmad menuturkan, kediaman jenazah di Batam Center.
"Nah waktu itu juga, di Tanjung Sengkuang ini keluarga besar dari paguyubannya," ujar Ahmad, Senin (24/5/2021).
Ahmad menambahkan, ketika jenazah dinyatakan meninggal karena sakit, kemudian dibawa oleh tim medis ke RS Bhayangkara.
Setelah beberapa jam dilakukan swab, diketahui bahwa hasil tersebut dinyatakan negatif corona atau Covid-19.
Namun, ketika pihak keluarga ingin membawa pulang, jenazah tersebut masih ditahan pihak rumah sakit.
Pengambilan jenazah sempat diundur beberapa kali.
Padahal kuburan yang berada di TPU Air Raja, Tanjungsengkuang sudah disediakan, liang lahat sudah digali untuk menguburkan Abdul Hanif.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/jenazah-tertukar-di-batam.jpg)