Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ternyata Inilah Kepanjangan dari Kelompencapir yang Dibentuk Harmoko saat Soeharto jadi Presiden RI

Masih ingat dengan Kelompencapir. Ternyata inilah kepanjangannya. Program ini snegaja dibentuk oleh Harmoko saat presiden Soeharto menjabat

Editor: Budi Rahmat
kompas
Mendiang Harmoko yang pernah menjabat Menteri Penerangan dan jadi pencetus program Kelompencapir 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Ternyata inilah kepanjangan dari Kelompencapir yang digagas oleh mediang Harmoko.

Saat itu ia menjabat sebagai Menteri Penerangan di era Soeharto.

Maka keluarlah gagasan untuk membentuk Kelompencapir.

Ternyata Kelompencapir itu adalah singkatan dari Kelompok Pendengar, Pembaca, dan Pemirsa.

Adapun fungsi dari Kelompencapir di zaman Soejharto adalah untuk menyampaikan informasi dari pemerintah ke publik.

HIngga kini masih saja banyak yang mengingat sebutana Kelompencapir tersebut.

Baca juga: Masih Ingat Dengan Harmoko?, Mantan Menteri Penerangan Orde Baru Itu Meninggal Dunia

Biasanya ditayangkan di TVRI dan berisi tentang warga yang menyampaikan berbagai aspirasi ke Presiden yang saat itu dijabar Soeharto

Sosok Harmoko Meninggal Dunia

Mantan menteri era Orde Baru Harmoko meninggal dunia hari Minggu (4/7/2021) malam pukul 20.22 WIB di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, dalam usia 82 tahun.

"Innalillahi wa innailaihi rojiun telah meninggal dunia Bapak H. Harmoko bin Asmoprawiro pada hari Minggu 4 Juli jam 20:22 WIB di RSPAD Gatot Soebroto. Mohon dimaafkan segala kesalahan beliau dan mohon doanya insya Allah beliau husnul khotimah. Aamiin," demikian kabar yang diterima redaksi Tribunnews.com, Minggu (4/7/2021).

Harmoko pernah menjabat sebagai menteri penerangan selama beberapa periode pada masa Orde Baru.

Harmoko tiga kali menjabat sebagai menteri penerangan era pemerintahan Orde Baru secara berturut-turut, mulai tahun 1983 hingga 1997.

Harmoko juga pernah menjabat sebagai Ketua MPR RI pada masa pemerintahan BJ Habibie.

Harmoko juga dikenal sebagai sosok wartawan di eranya. Pria kelahiran Kertosono, Nganjuk, Jawa Timur, 7 Februari 1939 ini pernah menjabat sebagai Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) sebelum kemudian diangkat menjadi Menteri Penerangan di bawah pemerintahan Soeharto.

Dikutip dari Wikipedia, pria kelahiran Nganjuk 7 Februari 1939 ini meninggal dunia pada usia 82 tahun. Dia pernah menjabat sebagai Ketua Umum DPP Golkar, hingga seorang pencetus istilah "Temu Kader".

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved