Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Usaha Tak Kenal Lelah, 24 Tahun Mencari, Pria Ini Akhirnya Temukan Anaknya yang Hilang

Berbagaimacam kenyataan ia hadapi. Kecalakaan, dirampok selama diperjalanan mencari anaknya yang hilang. Usaha itu terbayar setelah 24 tahun kemudian

Editor: Budi Rahmat
Kompas.com
Ilustrasi orang hilang. 

Menurut Kementerian Keamanan Publik China, polisi dapat melacak identitas putranya menggunakan tes DNA. Dua tersangka kemudian dilacak dan ditangkap, kata laporan Global Times yang dikutip BBC, Selasa (13/7/2021).

Baca juga: Betrand Peto Dituding Berduaan Dengan Anneth di Kamar, Sarwendah Marah: Anak kecil Gak Bisa Bohong

Baca juga: Annisa Pohan Bungkam Warganet Nyinyir: Kalau Nggak Bisa Bahasa Inggris Belajar Sama Anak Saya

Para tersangka, yang sedang berkencan saat itu, telah merencanakan untuk menculik seorang anak dengan tujuan menjualnya demi uang, kata sebuah laporan oleh China News.

Setelah melihat putra Guo bermain sendirian di luar rumahnya, tersangka wanita yang diidentifikasi hanya dengan nama keluarganya Tang menculiknya dan membawanya ke stasiun, di mana pasangannya, Hu, sedang menunggu.

Pasangan itu kemudian membawa naik kereta antarkota ke provinsi tetangga Henan dan menjualnya di sana.

Laporan media lokal mengatakan, putra Guo ditemukan masih tinggal di provinsi tersebut.

"Sekarang anak itu telah ditemukan, semuanya bisa bahagia mulai sekarang," kata Guo kepada wartawan.

Setelah putranya diculik pada 1997, Guo dilaporkan melakukan perjalanan ke lebih dari 20 provinsi di seluruh negeri dengan mengendarai sepeda motor, mencari petunjuk.

Dalam proses pencarian, ia sempat patah tulang akibat kecelakaan lalu lintas bahkan bertemu dengan perampok jalan raya. Sepuluh sepeda motornya sampai rusak.

Guo dikatakan telah menghabiskan tabungan hidupnya untuk mencari buah hatinya sambil membawa poster dengan foto anaknya.

Guo rela tidur di kolong jembatan dan mengemis saat kehabisan uang.

Saat mencari putranya, ia juga menjadi anggota terkemuka organisasi orang hilang di China, dan telah membantu setidaknya tujuh orang tua bersatu kembali dengan anak-anak mereka yang diculik.

Baca juga: VIDEO: Orangtua Bawa Anak Dapat Suntik Vaksin di Bus Vaksinasi Keliling di Kantor Camat Bina Widya

Baca juga: Ingat Nabila Syakieb? Hilang dari Layar Kaca Usai Dinikahi Cucu Menteri Soeharto, Kabarnya Kini

Segera setelah tersiar kabar bahwa putra Guo ditemukan, media sosial China dibanjiri dukungan untuk sang ayah.

"Begitu banyak orang tua mungkin sudah lama menyerah. Dia sangat luar biasa dan saya benar-benar bahagia untuknya," tulis seseorang di platform microblogging Weibo.

Di China, penculikan dan perdagangan bayi sudah menjadi masalah selama puluhan tahun.

Pada 2015 diperkirakan 20.000 anak diculik setiap tahun di China. Banyak dari mereka dijual untuk diadopsi, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

Demikian usaha seroang ayah yang mencari anaknya yang diculik akhirnya membuahkan hasil. (*)

Sumber Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved