Lagi Bermain Anak-anak Diberi Wafer oleh Pria Tak Dikenal, Dibuka Isinya Bercampur Silet dan Beling
Setelah dibuka, ternyata isinya ada potongan silet, staples, dan barang tajam lainnya yang sudah disisipkan dalam lapisan-lapisan wafer
Pecahan silet dan paku kecil bukan berada di dalam kemasan wafer, namun berada di tengah-tengah wafer.
Heri menyebut, ketika menerima wafer kermasan warna oranye itu, kemasan wafer dalam keadaan utuh.
"Kemasannya masih utuh ketika anak-anak itu menerima. Yang membuka kemasan anak-anak itu," ujar Heri.
Peristiwa itu kemudian dilaporkan ke Mapolsek Patrang.
Dari informasi yang dihimpun Surya, ternyata peristiwa serupa sebelumnya sudah tersiar di lain kelurahan di Kecamatan Patrang.
Namun tidak pernah ada yang melaporkan peristiwa itu ke polisi.
Beberapa anak dari sejumlah kelurahan di Kecamatan Patrang dikabarkan juga mendapatkan wafer yang mereknya sama.
"Kalau ada yang menerima wafer sejenis, dengan benda berbahaya itu, bisa melapor ke kami, ke Polsek Patrang," tegas Heri.
Menurut kapolsek Patrang, AKP Hedi Supadmo, perbuatan tersebut terjadi pada Jumat, 30 Juli 2021 lalu.
Orangtua anak-anak yang menerima wafer tersebut akhirnya melapor ke Polsek Patrang.
Dia menuturkan, sudah ada dua anak yang menerima wafer berisi benda tajam tersebut, masing-masing berumur 3 tahun dan 9 tahun.
Dia mengatakan, saat ini polisi masih melakukan penyelidikan dan belum mengetahui motif pelaku.
Namun dia mengimbau agar orangtua lebih waspada ketika anaknya bermain.
Anak-anak juga diimbau agar tidak sembarangan menerima pemberian dari orang asing.
Apabila warga mendapati ada yang mencurigakan, warga juga diminta untuk melapor.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/wafer-berisiin-silet-dan-pecahan-kaca.jpg)