Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Awal Mula Kejadian Artis Fahri Azmi Tertipu Sosok yang Mengaku Utusan Jokowi, Sempat Tunjukkan Ini

Sosok yang mengaku utusan Jokowi sudah merencanakan aksinya. Artis Fahri Azmi jadi korbannya. Ternyata sempat menujukkan identitas ini yang meyakinkan

Editor: Budi Rahmat
Unsplash/Nick Pampoukidis
ILustrasi ATM 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Awal mula Fahri Azmi menjadi korban penipuan yang mengatasnamankan utusan Presiden Joko Widodo.

Polisi membeberkan perihal penipuan yang dialami oleh artis Fahri Azmi.

Pelaku ternyata sudah merencanakan terkiat dengan penipuan yang dilakukan.

Mulai dari peroses perkenalan sampai akhirnya pelaku minta sejumlah uang.

Baca juga: 10 Penipuan Terkejam Memanfaatkan Pandemi Covid-19 di Dunia: Ada kasus dari Indonesia

Pelaku kemudian menghilang setelah mendapatkan sejumlah uang transferan

Polisi terus melakukan pendalaman termasuk adanya korban lain yang juga ditipu oleh sosok yang mengaku utusan Jokowi

Seperti dikutip dari Kompas.com. Kanit Kriminal Umum Polres Metro Jakarta Barat AKP Avrilendy mengatakan, selain artis Fahri Azmi, diduga ada korban lain yang ditipu oleh AH, pria yang mengaku sebagai utusan Presiden RI Joko Widodo.

Hal itu diketahui setelah penyidik Polres Metro Jakarta Barat memeriksa kembali Fahri Azmi pada Jumat (217/8/2021).

"Dari korban (Fahri) kemarin sampaikan ada beberapa orang lain (menjadi korban), dan mereka katanya punya WhatsApp grup, tapi sampai sekarang belum laporan," ujar Avrilendy dalam keterangannya, Sabtu (28/8/2021).

Hingga saat ini polisi belum mengetahui jumlah pasti orang yang ditipu AH.

Baca juga: Sindikat Penipuan Honerer Ditangkap Polisi, Janjikan Korban Diangkat Jadi ASN

Avrilendy mengatakan, pihaknya sudah meminta Fahri untuk menyampaikan kepada para korban AH agar segera melapor terkait peristiwa penipuan yang mereka alami.

"Sudah dorong juga ke korban (Fahri) untuk mengajak korban lain suruh datang, sampai sekarang belum ada. Kami belum bisa melihat ada berapa orang dan total kerugian berapa," ucap Avrilendy.

Diketahui, Fahri mulanya melaporkan kasus ini ke Polda Metro Jaya pada 14 Juli 2021.

Laporan Fahri terkait penipuan itu teregister dengan nomor LP/B/3472/VII/2021/SPKT/Polda Metro Jaya.

Kini, kasus yang menimpa Fahri ditangani oleh Polres Jakarta Barat.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved