Nama NIK nya berubah Menjadi Tjan Ai Ling, Lenny Pun Tak Bisa Divaksin: Disuruh Urus KTP Sendiri
penerima vaksin Covid-19 yang menggunakan NIK-nya atas nama Tjan Ai Ling disuntik vaksin di RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Penggunan NIK KTP atas nama orang lain kembali terjadi.
Kali ini menimpa Lenny M Iskandar, Warga Kota Bandung.
Hal itu diketahui saat akan menjalani penyuntikan vaksin Covid-19 pertama pada tanggal 2 September 2021 lalu.
Saat melakukan pendataan dan menyerahkan Kartu Tanda Penduduk (KTP), petugas mengatakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) pada KTP Lenny telah terdaftar dalam server pusat dan telah terkonfirmasi mendapat suntikan vaksin Covid-19 tahap pertama.
"Waktu registrasi awal, screening dan input data, petugas bilang katanya saya sudah divaksin di tempat lain. Padahal saya belum pernah divaksin sama sekali. Baru kali ini saja akhirnya saya mau divaksin," ujar Lenny saat dihubungi Kompas.com, Minggu (5/9/2021).
Namun demikian, petugas tersebut mengakui jika nama yang terdaftar pada NIK tersebut berbeda.
Baca juga: Eks Napi Pelecehan Seksuak Anak Disambut Bak Pahlawan, Komnas Perlindungan Anak Kecam Saipul Jamil
Baca juga: Perkembangan Terbaru Kasus Perdagangan Satwa Dilindungi, 5 Tersangka Ditangani Polda Riau
Nama yang tertera pada sistem bahwa NIK tersebut telah mendapatkan suntikan vaksin tahap pertama adalah atas nama Tjan Ai Ling.
"Saya kemudian disuruh menghubungi 119 dan bilang kalau ada yang pakai NIK saya. Aneh, kan saya yang jadi korban, kenapa saya yang harus ribet ngurus KTP lagi," ujarnya.
Tjan Ai Ling disuntik di RSUD Cililin Bandung Barat
Lenny mendapatkan informasi jika penerima vaksin Covid-19 yang menggunakan NIK-nya atas nama Tjan Ai Ling disuntik vaksin di RSUD Cililin Kabupaten Bandung Barat.
"Kenapa bisa ada NIK saya di situ, saya belum pernah ke RSUD Cililin, boro-boro disuntik vaksin (Covid-19) di Cililin, jauh, ditawarin yang dekat rumah saja engak pernah mau, baru kali ini saja saya mau divaksin," ungkapnya.
Baca juga: Perkembangan Terbaru Kasus Perdagangan Satwa Dilindungi, 5 Tersangka Ditangani Polda Riau
Baca juga: Anggota Taliban Bertindak Sadis Tembak Mati Polwan yang Sedang Hamil di Hadapan Suami dan Anaknya
Lenny berharap instansi yang berwenang terutama Satgas Penanganan Covid-19 di segala tingkat bisa mengusut tuntas kasus tersebut. Dia khawatir NIK-nya juga dipergunakan untuk hal-hal yang kembali merugikannya.
"Saya berharap ini bisa diusut. Kalau memang orang itu pakai screening awal ketika divaksin, harusnya NIK itu yang keluar nama saya dong. Saya sudah pakai NIK itu puluhan tahun," tandasnya.
RSUD Cililin janji tanyakan ke petugas
Dikonfirmasi lewat ponsel, Direktur Utama RSUD Cililin dr. Neng Siti Djulaeha, Sp.PK mengaku belum mengetahui informasi tersebut.
"Kami belum mengetahui kabar itu karena belum ada laporan," ujar Neng.
RSUD Cililin pun akan mencoba menanyakan kepada petugas vaksinasi di RSUD Cililin terkait orang bernama Tjan Ai Ling yang menggunakan NIK milik Lenny M Iskandar.
"Kita akan mengecek dulu ke petugas yang melakukan vaksinasi," tandasnya.
( Tribunpekanbaru.com / Kompas )