2 Dari 3 Kakak Beradik yang Hanyut di Sungai Kampar Ditemukan Meninggal Dunia

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - 2 dari 3 orang kakak beradik yang hilang tenggelam di Sungai Kampar pada Jumat (3/12/2021) siang, berhasil ditemukan tim SAR gabungan.

Keduanya sudah dalam kondisi meninggal dunia.

Adapun 3 kakak beradik yang hilang tenggelam di sungai itu, yakni Wulandari (20 tahun), Naila (5 tahun) dan Yusuf (3 tahun).

Ketiganya terseret arus sungai saat ikut memancing bersama kedua orangtuanya, Edi Sukamto dan Yelpi.

Kejadian bermula saat sang ayah mulai memancing sekitar pukul 11.00 WIB.

Sementara ibu dan para putra putrinya itu mandi-mandi sambil bermain di pinggir sungai. Baru berselang 30 menit, tiba-tiba ketiga korban hanyut.

Ibu ketiga korban sempat berupaya menarik mereka. Namun tidak berhasil, dan ketiga korban hilang dan tenggelam.

Baca juga: 3 Kakak Beradik Hanyut di Sungai Kampar, Ibu Sempat Berusaha Menarik Anak-anaknya

Baca juga: Tenggelam Saat Hendak Panen Kerambah di Sungai Kampar, Jasad Deli Ditemukan 5 KM dari TKP

Melihat kejadian itu, Edi, sang ayah, juga sempat berupaya menyelamatkan ketiga anaknya.

Edi terjun ke sungai. Tetapi tidak berhasil. Lalu pasangan suami istri itu memberitahu warga setempat dan sampai ke Polsek Tambang.

"Kita menerima laporan sekitar pukul 11.30 WIB kemarin, dimana telah terjadi kondisi membahayakan manusia, orang jatuh ke Sungai Kampar, Desa Terantang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar," kata Kepala Basarnas Pekanbaru, Ishak, Sabtu (4/12/2021).

Pihaknya kemudian memberangkatkan 1 tim rescue Basarnas Pekanbaru beranggotakan 6 orang personel menuju ke lokasi kejadian.

Bersama unsur SAR lainnya seperti TNI, kepolisian, Tagana beserta masyarakat, pencarian pun sempat dilakukan hingga pukul 18.00 WIB petang kemarin, tapi hasilnya nihil.

"Pada Sabtu sekitar pukul 00.30 WIB, tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan korban atas nama Wulandari dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya pada pukul 06.30 WIB pagi tadi, tim SAR gabungan kembali menemukan korban atas nama Yusuf juga dalam keadaan meninggal dunia," terang Ishak.

Selanjutnya, jasad kedua korban diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.

Sementara 1 orang korban lagi, Naila, hingga kini masih terus dicari keberadaannya oleh tim SAR gabungan.

( Tribunpekanbaru.com / Rizky Armanda)