Warganya Panik, Ketakutan, Pemerintah Ukraina : Tenang, Militer Sedang Mengusir Pesawat Rusia

TRIBUNPEKANBARU.COM- Panik, ketakutan sampai melarikan diri. Begitulah kondisi yang terjadi kala serangan dari Rusia sampai ke wilayah Ukraina.

Warga yang panik mendapat pesan agar mereka tetap berada di dalam rumah.

Kemudian juga disampaikan melalaui TV lokal bahwa tentara Ukraina sedang mengusir pesawat Rusia yang masuk ke wailayah.

Warga yang panik berusaha mengisi tangki minyak dan mengambil sejumlah uang dari ATM.

Baca juga: Ukraina Dibuatnya Kacau Balau, Putin Secara Tegas Bilang Keadilan dan Kebenaran Ada di Pihak Rusia

"Saya bangun pagi-pagi mendengar bunyi SMS sekitar pukul 04.00 WIB dan saat saya cek ponsel ada peringatan dan instruksi dari pemerintah untuk tetap di rumah," kata Fazal kepada Anadolu Agency.

“Beberapa jam kemudian, saya mendengar suara tembakan di dekat bandara utama ibu kota, dan sirene meraung di seluruh kota. Awalnya panik."

"Ketika saya keluar dari rumah saya, saya melihat orang-orang bergegas ke pompa bensin untuk mengisi tangki mereka dan ATM untuk menarik uang tunai," kata Fazal, yang telah tinggal di Kyiv selama 15 tahun terakhir.

Kota ini menyaksikan eksodus massal, dengan jalan raya utama macet. Orang-orang bergerak ke barat, jauh dari perbatasan Rusia, dengan segala cara yang tersedia bagi mereka. Banyak kendaraan militer dan tank dapat dilihat sekarang bergerak di jalan-jalan.

“Sampai tadi malam, kami makan malam dan minum kopi, dan pusat kota ramai. Kami tidak tahu bahwa kehidupan kami di kota akan berubah seperti ini hanya dalam beberapa jam, ”tambahnya.

Orang-orang melarikan diri dari ibukota Ukraina karena ketakutan, kepanikan menyebar dari serangan militer Rusia

Penduduk ibukota Ukraina, Kyiv, bangun pada Kamis pagi karena suara sirene darurat yang menggelegar.

Meskipun konflik telah berlangsung lama, hanya sedikit yang memperkirakan bahwa Rusia akan benar-benar melancarkan perang jauh di dalam Ukraina, kata Fazal Khan Fazal, penduduk lokal Anadolu Agency yang dihubungi melalui telepon.

Baca juga: Sanksi Maha Dasyat dan bisa Menghancurkan, Uni Eropa : Kami akan Melemahkan Basis Ekonomi Rusia

Banyak yang mengira serangan apa pun akan terbatas pada kantong Ukraina timur Donetsk dan Luhansk, tempat separatis yang didukung Rusia mendeklarasikan kemerdekaan dan minggu ini mendapat pengakuan Rusia, katanya.

Ledakan di latar belakang

Masih ada ketidakpercayaan bahwa unit Ukraina, pusat kendali militer, dan lapangan terbang di timur Ukraina berada di bawah serangan Rusia yang intens.