Intan Tak Berdaya Tanpa Busana di Rawa, Pelaku Adalah Abangnya yang Malu Punya Adik Janda 'Nakal'
Kelakuan korban yang berstatus janda itu dianggap telah menjadi aib bagi keluarga. Apalagi, disebutkan pelaku, korban itu sering pergi
"Ya pelaku ini katanya sudah berapa kali kasih tahu adiknya itu, jangan sering gonta-ganti laki-laki. Apalagi karena status adiknya itu janda.
Hal itulah yang membuat pelaku juga malu. Tapi setiap kali diberi tahu, adiknya itu, kata pelaku, kerap melawan," terang Guntur, dikutip dari TribunJambi.
Hingga kemudian, kakak kandung korban itu nekat menghabisi nyawa adiknya, Intan Sari.
Berdasarkan hasil autopsi polisi, ada delapan luka serius yang dialami korban saat itu.
Luka itu terjadi di bagian kepala, perut, dan punggung.
Tidak hanya itu, luka serius juga ditemukan di bagian payudara serta alat kelamin korban.
Pembunuhan secara sadis ini diduga dilakukan pelaku pada 4 Februari 2022.
"Ini adalah pembunuhan secara sadis. Dari hasil autopsi kita, korban ini banyak ditemukan luka serius yang dialami. Bahkan, di payudara korban juga ditemukan luka disayat hingga nyaris terpotong. Kemudian alat kelamin korban juga dirusak hingga membusuk," terang Guntur.
Setelah adik korban tewas, pelaku kemudian memasukkan korban ke dalam karung.
Tidak hanya itu, jasad adik kandungnya itu juga dibuang ke rawa dengan kondisi tewas dan tanpa mengenakan busana.
"Di sini ada barang bukti karung yang membungkus korbannya. Saat dibunuh, korban ini juga tidak mengenakan busana, lalu dibuang oleh pelaku," tambahnya.
Korban Sempat Pamit ke Rumah Saudara
Menurut AKBP Guntur Saputro, sekitar tanggal 3 Februari 2022 korban pamit kepada Purwanti dari rumah di Blok C Desa Kurnia Sungai Rumbai.
Korban saat itu mengatakan mau pergi tidur ke tempat saudaranya Sartono di Dusun Siskaper Kecamatan Jujuhan.
Namun, setelah korban pamit, saksi-saksi tidak mengetahui lagi keberadaan wanita itu.
