Pengakuan Mengejutkan WHO, Ada Patogen Ancaman Tinggi di Biolab Ukraina, Rusia Sebut Dibiayai AS

WHO telah mengimbau Ukraina untuk menghancurkan patogen dengan ancaman tinggi yang ditempatkan di laboratorium kesehatan di sana.

Editor: Muhammad Ridho
FOTO / AFP
ilustrasi Petugas laboratorium 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Rusia menuduh Amerika Serikat (AS) dan Ukraina menjalankan program biologis militer yang didanai AS di Ukraina.

Tuduhan itu disampaikan Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova pada briefing Rabu kemarin.

"Kami mengkonfirmasi bahwa fakta yang terungkap selama operasi militer khusus Rusia di Ukraina menunjukkan upaya rezim Ukraina untuk segera menutupi jejak program biologis militer,” ujar Maria Zakharova dikutip dari Tribunnews.com.

“Ini bukan tentang penelitian ilmiah damai karena program ini dibiayai oleh Departemen Pertahanan AS," tegas Zakharova.

Terkait tuduhan biolab di Ukraina, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) membuat pengakuan mengejutkan.

WHO membuat pengakuan bahwa ada patogen yang memiliki ancaman tinggi di Ukraina.

WHO telah mengimbau Ukraina untuk menghancurkan patogen dengan ancaman tinggi yang ditempatkan di laboratorium kesehatan di sana.

Penghancuran tersebut dilakukan untuk menghindari adanya potensi tumpahan, yang bisa menularkan penyakit ke populasi.

Dikutip dari The Economic Times via Kompas.tv, Kamis (10/3/2022), Ahli Keamanan Biologi mengungkapkan pergerakan tentara Rusia ke Ukraina, dan pengeboman kota telah meningkatkan risiko penyakit yang disebabkan patogen melarikan diri.

Hal itu bisa terjadi jika fasilitas laboratorium tersebut hancur karena serangan Rusia.

Seperti negara lainnya, Ukraina memang memiliki sejumlah biolab dan laboratorium kesehatan yang melakukan penelitian untuk mengurangi ancaman bahaya dari penyakit yang baik untuk manusia dan hewan.

Salah satu penyakit berbahaya yang diteliti adalah Covid-19.

Laboratorium-laboratorium itu menerima dukungan dari Amerika Serikat (AS), Uni Eropa juga WHO.

WHO mengungkapkan bahwa mereka telah berkolaborasi dengan laboratorium keamanan publik selama beberapa tahun untuk mempromosikan praktik keamanan yang dapat membantu menghadapi kecelakaan atau kaburnya patogen.

“Sebagai bagian pekerjaan, WHO dengan tegas merekomendasikan Kementerian Kesehatan di Ukraina dan badan lainnya yang bertanggung jawab untuk menghancurkan patogen dengan ancaman tinggi untuk menghindari potensi tumpahan,” bunyi pernyataan WHO.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved