Ditinggal di Pinggir Jalan Ternyata Gadis Belia Dibawa Kabur, Dipaksa Berhubungan Badan oleh 3 Pria
Tak pulang ditunggu-tunggu. Anak sekolah ini ternyata dibawa kabur. Ia dipaksa melakukan hubungan badan oleh tiga pria. Polisi ungkap fakta ini
TRIBUNPEKANBARU.COM- Pelajar berusia 14 tahun menjadi korban pemaksaan berhubungan badan. Korban diduga snegaja dilarikan dan kemudian dipaksa melakukan hubungan intim.
Sempat dinyatakan hilang, ternyata korban dibawa oleh tiga pria yang kemudian dipaksa melakukan hubungan badan.
Keluarga korban sempat mencari tahu dan pada akhirnya melapor ke polisi. Hasil penyelidikan polisi diamankan tiga pria.
Baca juga: Janda Muda Layani 401 Pria, dari Preman Sampai Pejabat, Berhubungan Badan di Halte Hingga Prostitusi
Hasil interogasi, pelaku mengakui bahwa telah melakukan hubungan badan dengan korban sebanyak tujuh kali.
Pelaku lain juga melakukan hal yang sama pada korban yang masih belia.
Polisi telah mengamankan 3 pelaku yang melarikan anak dibawah umur.
Ketiga pelaku diamankan oleh Polsek Penengahan dan Unit PPA Polres Lampung Selatan.
Ketiga pelaku yang diamankan yakni REN (18) dan YUS (19), keduanya merupakan warga Desa Sukapura, Kecamatan Sragi.
Kemudian, LER (18) yang merupakan warga Palas Jaya, Kecamatan Palas.
Ketiganya diamankan pada Selasa (15/3/2022) lalu, sekira pukul 01.00 WIB.
Ketiga pelaku yang diamankan membawa korban ZE yang masih berusia 14 tahun.
Baca juga: 7 Artis Cantik Korea Ini Pernah Berhubungan Badan Tanpa Sensor, Aktor yang Melayani Sangat Nikmat
Baca juga: Uang Rp 2000 Jadi Alat Bagi Pria Ini, Berhubungan Badan Sama 3 Orang Perempuan Kecil Kakak Beradik
Diduga para pelaku juga melakukan rudapaksa terhadap korban ZE yang merupakan warga Kecamatan Penengahan.
Kapolsek Penengahan Iptu Gobel mengatakan, penangkapan terhadap ketiga pelaku berdasarkan laporan Zul Fauzi (36), warga Ruang Tengah, Penengahan.
Dimana, dalam laporannya dijelaskan bahwa pada Sabtu (12/3/2022) lalu, sekitar pukul 07.00 WIB korban ZE (14) berpamitan hendak pergi ke sekolah.
Satu jam kemudian pelapor bertemu korban di depan RM Bukit Kahuripan, Desa Taman Baru, Penengahan bersama kawannya dan meminta sepeda motornya untuk dibawa berangkat kerja.
