Cekik Neneknya hingga Tewas, Pria Ini Kemudia Berhubungan Badan Berkali-Kali
Kemudia menyusul telepon dari Miller yang mengatakan bahwa dia telah membunuh neneknya malam sebelumnya.
Penulis: Nolpitos Hendri | Editor: Firmauli Sihaloho
lihat foto
TRIBUNPEKANBARU.COM - Kasus pria di Inggris menjadi sorotan dan perbincangan warga di sana.
Dia adalah pria berusia 31 tahun bernama Donovan Miller.
Miller mencekik neneknya sampai mati.
Setelah itu, Dia berhubungan badangan dengan mayat neneknya itu.
Korbannya bernama Phyllis Grant, 76 tahun.
Diketahui, Dia memukuli kepala Sang Nenek dengan vas di rumah mereka di daerah Plaistow, London Timur.
Dia kemudian berhubungan seks dengan tubuhnya beberapa kali.
Nenek itu diinformasikan baru saja keluar dari rumah sakit setelah pulih dari COVID-19.
Polisi tiba di alamat tersebut pada pukul 10 malam pada 25 Maret 2021 silam.
Kemudia menyusul telepon dari Miller yang mengatakan bahwa dia telah membunuh neneknya malam sebelumnya.
Dia juga mengatakan kepada paramedis pada malam penangkapannya:
"Saya memperkosanya juga untuk apa yang layak, kemarin dan hari ini."
Miller mengatakan kepada polisi beberapa waktu lalu pada persidangan bahwa dia ketergantungan kokain, tetapi tidak memiliki masalah kesehatan mental.
Dia menyangkal pembunuhan tetapi mengakui pembunuhan dan penetrasi seksual mayat.
Setelah serangan itu, tiga laporan psikiatris ditulis; mereka berasal dari tiga ahli berbeda yang semuanya setuju bahwa Miller menderita "kelainan pikiran" pada saat serangan itu.
